¦ 9 ¦ Pembalasan Park Jimin

391 45 10
                                    

-𝐒𝐖𝐄𝐄𝐓 𝐁𝐔𝐓 𝐏𝐒𝐘𝐂𝐇𝐎-

•••


"Lawan aku sekarang juga, kali ini tak akan mengasih kau ampunan lagi!"Jimin mengeluarkan semua emosi yang ia pendam. Dengan suara lantangnya terhadap Sehun yang sedikit goresan kecil di pipinya. Barusan dilempar oleh Jimin dengan kursi kecil. Sehun lantas mendengarnya karena ia berada tidak jauh dari Jimin.

Namun, tantangan yang diberikan Jimin terhadapnya hanya mengundang tawa baginya. Sehun tertawa, ia ingin memancing kemarahan Jimin lebih besar lagi dari yang sebelumnya.

Coba saja kalau kau berani. Namja kecil. Batin Sehun.

"BANGSAT, JANGAN TERTAWA, KAU SIALAN!" teriak Jimin, kata kasar ia luapkan semakin menjadi-jadi. Jimin masih ditahan oleh Suga dan Jungkook yang sedang menarik kedua tangan Jimin. Makanya ia tak bisa mendekati Sehun.

"Chu yaaa~" Ujar Sehun dengan manja. Ditambah namja berkulit putih nan bertubuh jangkung itu menunjukkan keimutan nya terhadap Jisoo.

"Kenapa, Sehun-ssi?" panggilnya dengan formal. Dengan menatap kedua mata Sehun yang memohon layaknya anak anjing, Jisoo mengerti kenapa Sehun melakukan itu. Lalu ia berdiri dengan mengenggam tangan kiri Sehun.

Tunggu, mereka mau kemana? pergi? masa sih!? bentar-bentar, aku belum meminta nomor Jisoo-noona! arrghh! Batin Jungkook geram.

Jisoo...minimal kau pilih aku. Batin Jimin dengan memasang wajah kesal.

..Kim Jisoo? sepertinya aku pernah mendengar nama itu sebelumnya. Tapi dimana? Terserah. Aku tak peduli. Batin Suga tiba-tiba kesal sendiri.


•••

-𝐒𝐖𝐄𝐄𝐓 𝐁𝐔𝐓 𝐏𝐒𝐘𝐂𝐇𝐎-


"Ekhem, kita sekelas lho."

"Oh. Kita sekelas?" Dibalas dengan anggukan dan senyuman Sehun. Jisoo sengaja membulatkan kedua bola matanya, padahal ia sama sekali tidak terkejut.

Sehun pun terkekeh melihat ekpresi Jisoo yang terkejut, sepertinya ia memang tidak tahu sama sekali jika kalau Jisoo hanya ber-akting saja. Dan setelah itu mereka akhirnya sampai di kelas mereka.

'CLASS : 2-B'

Terlihat jelas dari papan yang tergantung di samping pintu menunjukkan bahwa kelas inilah kelas 2-B. Suasana ramai dan berisik dari dalam kelas.

Tanpa basa-basi, Sehun membuka pintu itu dengan tidak pelan-pelan alias dengan bantingan pintu yang lumayan keras menggunakan kaki jejangnya.

Sontak suara pintu itu mengundang banyak orang yang didalam maupun diluar mendengar suara bantingan pintu. Salah satu murid yang mengambil napas panjang lalu ia teriak "SEHUNN!!" Ia adalah Kim Jongin yang biasa dipanggil teman-temannya dengan nama Kai, namja berkulit eksotis itu juga merupakan sahabat dari Sehun sejak ia bersekolah dasar dengannya.

Didalam kelas sudah ada banyak siswa-siswi jadi tak heran ramai. Mereka juga sudah terbiasa adanya Sehun dan kai yang setiap hari berkelahi.

𝐒weet But 𝐏sychoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang