part 16

2.9K 121 21
                                    

POV.

Kyuhyun menatap jalanan di depannya dengan wajah dingin. Aura gelap yang begitu kental terus menguar dari dirinya hingga membuat soeun yang duduk di samping kemudinya itu terus-menerus merasa ketakutan yang amat sangat. Kedua tangan soeun saling bertautan satu sama lain berharap dapat mengurangi kecemasan dan ketakutannya yang terus menyerang dirinya.

Ddrrt.

Fokus Kyuhyun sedikit teralihkan saat ponselnya berdering. Dengan cepat Kyuhyun menekan tombol hijau untuk menjawab panggilannya, tanpa melihat terlebih dahulu panggilan dari siapa itu.

"......"

"Bagus."

"........."

"Sampai aku kembali... Jangan biarkan dia keluar dari kamarnya meskipun itu hanya selangkah!"

"........."

Tut.

Kyuhyun memutuskan panggilan nya secara sepihak. Pria itu menatap sekilas gadis di sampingnya yang terus menunduk dan terdiam. Kedua tangan Kyuhyun mencengkram stir mobilnya dengan erat hingga buku-buku jarinya memutih. Dengan tatapan yang semakin menusuk, ia semakin menginjak pedal gas nya hingga mobil mewah yang ia kendarai kian melaju dengan cepat membelah jalanan malam yang mulai sepi.

Kepala soeun sedikit terangkat saat ia merasakan mobil Kyuhyun semakin melaju kencang. Soeun menatap wajah dingin Kyuhyun sejenak lalu kembali membuang tatapan nya ke sembarang arah. Ia menatap ke arah luar jendela dan melihat jalanan yang sunyi dan gelap tanpa pencahayaan sedikitpun.

' Tunggu dulu... Tanpa cahaya?bukankah Seoul itu penuh dengan gemerlap cahaya malam?' batin soeun tersadar.

Dengan cepat soeun memperhatikan sekitar jalan yang sedang ia lewati. Dan wajah cantiknya seketika berubah. Apa ini? Sekarang ia ada dimana? Kenapa jalanannya menjadi sangat sepi? Dan kenapa sepanjang jalan hanya ada pepohonan? Ini bukan seoul!
Soeun langsung menatap Kyuhyun dengan wajah panik sekaligus bingung.

"Ini dimana? Kau akan membawaku kemana?!"

Kyuhyun melirik sekilas wajah gadis di sampingnya yang terlihat sangat panik dan juga ketakutan. Namun ia sengaja mengabaikan pertanyaan dari gadis itu dan terus melajukan mobilnya meninggalkan kota Seoul.
Soeun kembali menatap keluar jendela dan menatap pepohonan tinggi yang terus menghiasi perjalanan nya. Wajah soeun semakin terlihat panik. Apakah Kyuhyun membawanya keluar dari Seoul? Jika benar apa yang harus ia lakukan? Dengan panik soeun memukul kaca jendela mobil Kyuhyun menggunakan kedua telapak tangannya. Namun itu hanya sebentar karna ia tau itu semua akan percuma.

"Sebenarnya kau akan membawaku kemana?!" Soeun kembali menatap Kyuhyun yang masih fokus pada jalannya.

"Aku akan membawamu ketempat dimana kau tidak akan bisa kabur lagi!"

"Ka_kau gila?!" Tanya soeun menatap Kyuhyun horor.

"Hentikan mobilnya... Ku mohon hentikan mobilnya!"

Kyuhyun hanya mendengus kecil mengabaikan soeun yang terus memohon padanya. Ia tetap saja melajukan mobilnya ke suatu tempat yang jauh dari kota dan keramaian.
Setelah menempuh Perjalanan sekitar 3 jam lebih dari kota Seoul, akhirnya mobil yang Kyuhyun kendarai berhenti.

Kyuhyun menghentikan mobilnya di depan sebuah pintu gerbang yang sangat besar dan menjulang tinggi. Gerbang itu tertutup sangat rapat hingga soeun tidak dapat melihat apa yang ada di balik gerbang besar dan tinggi itu. Rasa takut dan penasaran menggelayuti hati soeun.
Namun itu semua tidak berlangsung lama, karna gerbang yang tertutup rapat itu perlahan mulai terbuka dengan lebar.

You'll also like

          

Tanpa menunggu lama Kyuhyun kembali melajukan mobilnya memasuki sebuah halaman yang sangat besar dan luas. Mobil Kyuhyun terus berjalan sampai akhirnya berhenti kembali.

"I_ini dimana?" Soeun bertanya dengan wajah yang pucat Pasih.

Ia menatap Bangunan yang tampak mewah dan elegan dengan banyak lampu-lampu yang menerangi seluruh penjurunya itu dengan tatapan yang penuh ketakutan dan kengerian.
Bagaimana tidak? Meskipun bangunan di depannya ini sangat megah dan mewah seperti istana, namun aura di sekitar bangunan ini terasa begitu mencekam. Ditambah lagi mata soeun melihat beberapa pria berbaju hitam dan bertubuh tegap dengan wajah yang cukup mengerikan, sedang berdiri di depan gerbang dan pintu utama bangunan mewah didepannya saat ini. Ya, tuhan   Ini lebih seperti tempat eksekusi dan penyiksaan dari pada sebuah rumah, mansion atau yang lainnya. Auranya sangat gelap dan menakutkan.

Deg.

Soeun seketika tersentak saat  seseorang menariknya untuk keluar dari mobil. Namun dengan cepat soeun menahan tubuhnya dan tetap bertahan di tempat duduknya. Dengan ragu ia menoleh kesamping dan melihat pintu mobilnya sudah terbuka lebar dengan tubuh jangkung Kyuhyun yang sudah berdiri di sana sembari memegang tangannya.

"A_aku tidak mau..."

"Keluar sekarang Kim." Ujar Kyuhyun dengan begitu dingin. Yang langsung mendapat gelengan kepala dari soeun.

"Kau gila? Untuk apa kau membawaku ke sini."

"Aku tidak ingin berada di tempat ini... Ini begitu menyeramkan." Cicit soeun dengan lirih.

"Jangan terus-menerus memaksaku untuk bertindak kasar padamu." Ujar Kyuhyun mengingatkan.

"Sekarang keluar Kim."

Kyuhyun kembali menarik tangan soeun agar gadis itu keluar, namun lagi-lagi gadis cantik itu bersikeras tidak ingin keluar.

"Aku tidak mau."

"Aku ingin pulang."

"Biarkan aku pulang."

"Aku tidak ingin ada di sini! Aku ingin pulang!"

"KIM!"

Soeun terlonjak kaget saat mendengar bentakan dari Kyuhyun. Suara pria itu begitu nyaring sampai-sampai jantungnya berdegup dengan kencang dan membuat matanya terasa memanas.

Kyuhyun menatap soeun sejenak lalu menghembuskan nafas kesal saat melihat sikap gadis itu yang terus menolak perintah darinya.

"Baiklah... Kau tidak ingin mendengarkan perkataan ku, bukan?" Ujar Kyuhyun dengan nada yang terdengar sangat kesal.

Mata elang Kyuhyun menatap salah satu anak buahnya yang sedang berjaga di pintu utama dengan tatapan dinginnya. Lalu dengan cepat Kyuhyun mengangkat tangan memberi isyarat kepada anak buahnya itu untuk mendekat.

"Habisi gadis ini sekarang juga dan jangan biarkan dia lolos." Perintah Kyuhyun dengan tegas yang langsung di angguki oleh anak buahnya.

Soeun membulatkan matanya dan menatap Kyuhyun tak percaya saat mendengar perkataan pria itu. Bagaimana bisa pria itu berkata jahat seperti itu padanya? Habisi? Seketika pikiran soeun melayang pada kejadian tujuh tahun lalu, dimana Kyuhyun menghabisi nyawa kakaknya. Tidak, Pria itu tidak pernah main-main dengan ucapannya.

"Ap_apa yang kau lakukan?!" Wajah soeun terlihat sangat ketakutan saat anak buah Kyuhyun mendekatinya dan menariknya keluar dari dalam mobil.

"Lepaskan aku!"  Soeun memberontak keras dan menatap wajah Kyuhyun dengan tatapan memohon.

Sementara itu Kyuhyun hanya menatap soeun dingin lalu berbalik dan berjalan menjauhi kedua orang itu. Sungguh ia tidak ada niatan untuk benar-benar menghabisi nyawa gadis itu. Ini hanyalah sebuah ancaman belaka, ia tau kalau gadis cantik itu akan memohon padanya dan menuruti semua perintahnya.

Hypocrizy Man[Nc21++]🔞Where stories live. Discover now