Rebirth Of Fa Wei Lan (END)

Chapter 11: Tanggal Pernikahan (Volume 2)

Lima hari kemudian, Kakek dan Paman Zedong tiba di Ibukota. Wang Feng tidak membuang waktu untuk mendapatkan stempel Fa pada surat nikah. Karena posisi tinggi Wang Feng sebagai jenderal, Kaisar dan Permaisuri harus menjadi yang pertama tahu dan memberikan persetujuan untuk pernikahannya sebelum Wang dapat mengirim undangan resmi keluar.

Ketika ibu kota mendengar tentang proposal pernikahan Wang Feng yang hebat dengan nona muda Keluarga Fa yang kaya, masyarakat terkejut. Fa Wei Lan tidak terkenal di luar Provinsi Jing dan Qin, jadi orang-orang ingin tahu siapa dia. Semua orang ingin tahu bagaimana dia berhasil menarik perhatian Wang Feng. Pria itu terkenal dengan temperamen dinginnya dan ketampanannya.

"Wang Feng, jenderal terhormat istana kekaisaran, pada bulan purnama pertama musim dingin. Yang Mulia melimpahkan pernikahanmu dengan Fa Wei Lan, putri keluarga Fa."

Aku sangat gugup ketika putusan kekaisaran dibacakan. Si kasim telah datang dan mengumumkan dekrit kerajaan, memberi tahu kami bahwa keluarga kerajaan telah memberikan persetujuan mereka untuk Keluarga Wang dan Keluarga Fa. Tanggal pernikahan diumumkan pada bulan pertama musim dingin - tepatnya dalam satu bulan.

Begitu kasim pergi, Wang Feng dan keluarganya masuk. Penatua Wang dengan senyum lebar di wajahnya memegang undangan pernikahan untuk diulas kakek.

"Satu bulan..."

Aku berdiri di belakang kakekku sementara dia melihat-lihat undangan pernikahan.

"Satu bulan ..." kakekku mengulangi dengan lembut sebelum dia menutup undangan. "Wei Lan baru berusia 18 bulan lalu ... Apakah lebih baik menunggu sampai musim semi?"

Mata Feng menjadi dingin. Udara mencekik, dan tidak ada yang berani melihat jenderal yang diam itu. Penatua Wang menatap Kakek dengan tajam.

"Jangan terlalu kasar, He Long. Kami sudah menunggu cukup lama," Penatua Wang berkata dengan angkuh, "Kami memiliki keputusan kerajaan, jadi jangan beri kami lebih banyak masalah yang tidak perlu. Jangan lupa, kami sudah memenuhi permintaanmu sekarang kamu tidak dapat menolak tanggal yang dipilih untuk anak-anak. "

Semua orang diam.

"Orang tua, apakah kamu benar-benar berencana untuk egois menyembunyikan cucumu yang cantik selamanya? Surga akan menghukum kamu karena membiarkan bunga yang indah layu."

Aku bisa melihat konflik batin kakek sementara dia tetap diam.

"Wei Lan," Penatua Wang menoleh padaku, senyumnya lembut dan cerah. "Bagaimana perasaanmu tentang tanggal pernikahan, sayangku?"

Sekarang aku mengalami konflik -terjebak di antara dua pria penting dalam hidupku. Jujur, aku setuju dengan kakek , sebulan terlalu cepat. Hanya beberapa hari sejak Feng dan aku bertemu kembali. Tetapi jika aku menolak tanggalnya, Feng akan marah. Dia sangat marah pertama kali.

Ingatan tentang dia dengan dingin mendorong saya pergi dan mengatakan bahwa dia akan membiarkan aku pergi membuat hati ku sakit. Aku tidak ingin Feng mendorongku lagi.

"Wei Lan akan mematuhi apa yang Penatua Wang inginkan." Aku berkata dengan lembut, menundukkan kepalaku untuk menyembunyikan pipiku yang bercahaya.

"Bagus," Penatua Wang tertawa. "He Long, Wei Lan dan Feng akan menikah bulan depan."

Aku bisa merasakan pipiku semakin memerah. Melirik Feng untuk melihatnya tersenyum padaku, jantungku berdetak. Ketika Kakek menghela nafas, aku mengirim permintaan maaf diam-diam padanya.