wildest dream - Han Seungwoo Ft. Son Dongpyo

2.1

"ayo tinggal bersama"

dongpyo menhentikan langkahnya tatkala seungwoo mengatakan itu.

ia menatap seungwoo yang berusaha mengatur nafasnya

seungwoo mendekati dongpyo

"h..hyung?"

"ayo tinggal bersama, jangan pergi"

"k..kenapa?"

"kau ingin membayar hutang mu kan? tinggal bersama ku maka hutang mu lunas"

"b..benarkah? tapi hyung-"

seungwoo mengangguk, lalu menarik lengan dongpyo mendekati mobilnya yang terparkir tak jauh dari tempat mereka berdiri

"tapi yang ada malah ngerepotin"

"ga ngerepotin"

"kau masih mau dekat dengan ku hyung? apa kau tidak takut diejek orang?"

"hm? untuk apa? hey kau tidak bersalah, kau juga bukan pembunuhnya lalu untuk apa menjauhimu"

seungwoo mengangkat koper milik dongpyo beserta barang yang lain

lalu beranjak membukakan pintu untuk dongpyo

"masuklah"

dongpyo masuk kedalam mobilnya diikuti dengan dirinya

"jangan pergi kemana pun oke? jika pergi hutang jadi 2x lipat"

"ih mana bisa begitu" dongpyo mempoutkan bibirnya

" ya gamau tau"

"dasar om om tua" gumam dongpyo

"aku bisa dengar-_-"

"suka suka pyo dong wlee" katanya sambil menjulurkan lidahnya

seungwoo tersenyum senang lalu melajukan mobilnya

'kurasa aku menyukainya' batin seungwoo

"hyung kenapa kau meminta ku untuk tinggal bersama mu?"

seungwoo berpikir sebentar

'iya juga kenapa ya?'

"hm karna entahlah hidup ku kembali sepi jika tidak ada dirimu"

"kan masih ada teman mu yang lain"

"jika kau kan bisa menemaiku kemana saja"

"jadi berasa babu" gumam dongpyo

"apa?"

"enggak"

tak lama sampailah mereka di apart seungwoo

lalu ia segera menuntun dongpyo kekamar kosong yang ada di apartnya

"ini sebenarnya kamar tamu tp sekarang kamar mu terserah kau mau mendekor lagi atau tetap seperti ini"

"terima kasih, aku gatau harus bilang apa lagi selain terima kasih"

seungwoo mengacak acak rambut dongpyo

"tak apa santai saja, ga perlu sungkan juga anggap rumah sendiri"

dongpyo mengangguk

"sana beres beres"

dongpyo tersenyum lalu berjinjit

chup!

ia mengecup pipi seungwoo sekilas, sedangkan seungwoo diam mematung tak percaya

wajahnya pun mulai memerah

'ah panas sekali disini' batinnya

"terima kasih hyung"

"y..ya aku m..au ke kamar d..dulu kalau ada apa apa panggil aja" tepat setelah mengatakan itu seungwoo segera berlari kekamar dan menutup pintunya rapat rapat