My Lost Rainbow [ SLOW UPDATE ]

||First Promise✌️🏻

IG : rosakesumaanjai07

--10/02/2018--

hembusan angin menyepoikan beberapa helai rambut milik Roseta ditambah iringan suara jangkrik yang membuat suasana malam menjadi ramai. Memakai baju sederhana yang berwana merah maroon adalah hal yang tepat untuk nya ketika duduk di balkon rumahnya.

Drtt..Drt..Drt..
matanya menatap ponsel yang ia pegang lalu Roseta mengangkat dering panggilan suara.

"Assalamu'alaikum",ucap Roseta sambil tersenyum tersipu.

"Wa'alaikumussalam, lagi ngapain ?" tanya nya.

"Hanya saja sedang menikmati hembusan angin sambil menunggu dering dari pelangiku", jelas Roseta.
Rizqi hanya tertawa kecil sambil mendenggus pelan.

"Apa Aku pelangi pertama kamu ?"

"Tentu saja", jawab singkat
Roseta.

"Sayangnya.. ini hanya lewat telepon jika Aku bersama dengan kamu pasti ? ah sudahlah lupakan ", ucap Rizqi sambil tertawa.

"Dasar gak jelas !", Pekik
Roseta. Lamanya antara Rizqi dan Roseta saling berbincang dengan gelak tawa dibawah taburan bintang mungkin saja alunan jangkrik sebagai iringan irama yang menyertai 2 insan yang sedang dimabuk kasmaran.

"Roseta", panggil Rizqi. Roseta pun hanya menyautnya sambil bertanya-tanya dalam benaknya.

"Aku harap hubungan kita bisa sampai dewasa sampai kita mendapatkan pekerjaan. Itu Janji Aku",jelas Rizqi.

Mendengar ucapannya.
Roseta hanya terkekeh geli , yah lagi pula ini terlihat romantis namun bukan kah itu terlalu cepat ? sedangkan hubungannya dengan Rizqi barusan saja 2 hari. Wajah Roseta memanas bukan karena ia terbang melayang akibat ucapan Rizqi kepada nya melainkan hanya terlalu lelah tertawa.

"Ah..perut Aku sakit", ucap Roseta sambil mengelus perutnya.

"Kenapa ?" tanyanya heran.

"Ini semua gara-gara ucapan kamu, hahahaha..sakit jadinya perut Aku", jawab Roseta yang masih saja sedang tertawa sedari tadi.

"Bukan lelucon !".

"Ha? marah ya, maaf deh jangan marah Aku cuman kaget aja lagi pula Aku percaya kog sama perkataan Kamu", jelas Roseta sambil meyakinkan.

"Tadi kenapa Kamu gak ada disekolah ?"

"Aku tadi dikelas lagi males keluar", alasan Roseta kepada Rizqi lalu ia hanya mengiyakan perkataan Roseta.
Jika Aku berbohong sekali tidak apa lagi pula Aku belum siap untuk bertemu dengan kamu, bathinnya.

Pukul 20.30 wib.
Roseta mengakhiri pembicaraan nya dengan Rizqi sebelum itu Rizqi berpesan kepadanya agar ia tidak lagi memainkan hp milik nya sebab hari sudah larut karena besok sekolah.

merebahkan dirinya di kasur dari rasa dingin cukup menyelimuti tubuhnya setelah ia berlamaan dibalkon. Mengambil selimut tebal untuk menghangatkan tubuhnya adalah hal yang tepat.

ROSETA POV

Aku ragu..

Hari ini kamu mengatakan jika kamu ingin bersamaku sampai kuliah dan sampai kita berdua mendapatkan pekerjaan yang Aku takutkan suatu saat perkataan ini hanyalah menjadi debu.
Aku berharap kamu tidak akan melupakannya pelangi ku.