My new life story

13

# Emma

Aku gelisah setelah kepulangan ketty dan Harry, aku termenung di tempat tidur , sedangkan Daniel tengah mengerjakan pekerjaan yg harus di bawa pulang karna Harry ingin mampir ke rmh .

" sayang apa yg kau pikirkan " ucapan Daniel mengagetkan ku

" ah tidal hanya memikirkan ketty " jawab ku

Daniel menutup laptopnya . Dan menghampiriku ke tempat tidur memeluk ku dan mengecup ku sembari kami berbaring

" apa yg kau takutkan?" Tanya nya

" apa ketty akan baik2 saja dengan pernikahan nya?" Tanyaku balik

" hmm aku sih percaya dengan Harry , walaupun dy kelihatan seperti Playboy tapi dy lelaki yg memegang teguh komitmen . Jika dy hanya bermain saja dengan ketty , ia tak akan menikahi teman mu itu . Jika ia menikahinya maka ia sangat yakin jika ketty pantas jd istrinya" ucap Daniel pada ku

"Aku hanya ingin ketty bahagia, setelah org tua ku meninggal aku tinggal dengan ketty , kami hidup ber2 dari umur 18 tahun sampai aku menikah dengan Raymond dulu ." Kataku sembari memper erat pelukan ku ke Daniel. " aku hanya tak ingin ia tersakiti " kataku

" sttt tenanglah . Semua akan baik2 saja sayang , dl sekarang tidur lah " ucap Daniel

Kami pun tidur malam itu , dengan berpelukan . Sungguh aku sangat teramat nyaman dengan nya . Semoga ini gak perlah berubah . Perlahan tapi pasti perasaan ku padanya berbeda , perlahan cinta dan sayang mulai tumbuh di antara kami . Dan hari2 ku pun menjadi hari yg membahagiakan.

Tak terasa hari pernikahan ketty dan Harry di laksanakan . Aku untuk pertama kali nya bertemu dengan keluarga jauh Daniel . Ya hanya tersisah tante Daniel saja yaitu ibu Harry , org tua Daniel sudah tiada 7 tahun lalu . Mereka menyambutku dengan sambutan hangat . Pesta sangat meriah di singapore . Dan pertama kalinya aku di liput oleh paparazzi sebagai istri dari Daniel georgi maxim pengusaha sukses yg sepak terjang nya tak perlu di ragukan Lg . Dari situ aku San Daniel sering muncul di berita . Mengisahkan berama manisnya hubungan kami , betapa mesra nya kami . Tapi aku dan Daniel tak pernah menghiraukan itu . Dan menjalani hidup seperti biasa .

Hari berganti minggu , minggu berganti bulan tak terasa sudah hampir 1 tahun aku menikah dengan Daniel . Lebih tepat nya 8 bulan . Hari ini hari minggu , Daniel dan aku masih berpelukan di ranjang , padahal sekarang pukul 10 pagi , kami rasanya sangat lelah karna kegiatan malam kami sebagai suami istri , yg berakhir pukul 5 pagi tadi .rasanya punggungku mau patah .aku menggeliat meregangkan tubuhku dan ku buka mataku perlahan melihat jam di dinding yg menunjukkan pukul 10 pagi , aku Pun perlahan bangun dari tidurku, melepaskan pelukan ku dari Daniel , bergegas ke kamar mandi membersihkan diri dan turun ke dapur untuk membuat makan siang ku dengan Daniel .
Setelah selesai masak aku kembali ke kamar untuk membangunkan Daniel , saat ku buka pintu kamar Daniel sudah tak ada di ranjang , tak selang berapa lama ia keluar dari ruang ganti .

" Daniel ayo makan , aku sudah masak ." Ucap ku pada nya

" Oke aku sangat lapar sekarang ." Ucap nya

Kami pun pergi ke meja makan dan menyantap makanan yg tersaji di sana. Dan menghabiskan minggu kami dengan bermalas2 an di rumah