32. 'coba'

1.9K 208 132
                                    

"ayo semua turun kita sudah sampai"

"baik buu"

"rose?rose kita udah sampe nih,bangun" ucap eunwoo yang menggoyang goyangkan pipirose,karna rose tertidur di pundak eunwoo.

rose cuma melek lalu ia memejamkan matanya lagi.

"udah melek tidur lagi,lucu banget sih dia".

"eunwoo?"

"hah?iyakenapa?"

"bangunin kali dia,betah banget disenderin gitu" ucap jaehyun yang berdiri disamping kursi eunwoo.

"iya,tadi udah gue bangunin tapi tidur lagi" jawab eunwoo.

"sini biar gue yang bangunin" ucap jaehyun pada eunwoo.

eunwoo berfikir sebentar "ohgausah jae,biar gue aja"

"lho emang kenapa?" tanya jaehyun heran.

"jaehyun,dia kan cowo barunya rose,ya gabakal mau lah cewenya dideketin cowo lain" saut perempuan disamping jaehyun,Yeri.

"ohgituya?rose udah pacaran lagi" spik jaehyun yang sebenarnya masih ada rasa cemburu walau sedikit,namanya mantan yakan.

"iya baru putus udah dapet yang baru,keliatan banget murahnya, yakan jae?" saut yeri lagi sambil tertawa kecil.

"lo kalo ngomong dijaga ya" ucap eunwoo yang mulai sekarang tidak respect dengan Yeri.

"emang bener kan?" sautnya lagi gamau kalah.

"udah ayo,gue duluan deh ,jangan kelamaan disini gabaik berduaan,cepetan turun" ucap jaehyun yang mengajak yeri turun dan menyuruh eunwoo dan rose untuk cepat turun.

"ayo jae".

jaehyun dan yeri pun turun,sekarang dibus cuma ada rose dan eunwoo,karna semua sudah pada turun.

saat eunwoo ingin membangunkan rose,ia mendengar suara tangisan,siapa? perempuan disampingnya yang sedang menyandarkan kepalanya.

"rose?kenapa nangis?" tanya eunwoo yang memegang kedua pipi rose untuk segera diangjat dari pundaknya.

rose tak menjawab dan hanya menundukkan kepalanya.

"kenapa rose?" tanya eunwoo lagi.

rose menatap eunwoo dan tanpa ragu,dia langsung memeluk eunwoo.

eunwoo yang kaget karna dipeluk langsung membalas pelukan nya tanpa tau alasan mengapa ia dipeluk.

"kenapa rose?" tanyanya lagi.

rose melepas pelukannya.

"gue keinget dulu waktu masih deket sama jaehyun,ada cewe yang persis banget kaya yeri,dia bikin keadaan ancur,sama dulu juga di bis mereka sok manasmanasin gue, enek banget liat perempuan kaya gitu dateng untuk kedua kalinya" jelasnya dengan menundukkan kepalanya dan airmatanya yang terus mengalir.

eunwo memegang kedua Pipi rose dan mengangkat kepalanya .

"udah jangan nangis,masa cewek cantik nangis?" ucapnya yang menghapus air mata rose.

"lo tenang aja,mulai sekarang kalo ada yang nyakitin lo,bilang gue ya,gue bakal terus jagain lo,jangan nangis lagi ya?" ucap eunwoo yang membuat rose kembali tersenyum dan terus menatap eunwoo.

"lo baik banget sama gue" ucap rose sambil menatap eunwoo.

"bentar?kok lo tiba tiba nangis,kan lagi tidur?" heran eunwoo.

rose tersenyum "hehe iya gue udah bangun,terus pura²tidur lagi"

"yaampun bener bener ya!"

"hehe maaf ,abis pundak lo bikin nyaman"

          

"udahya jangan nangis" pinta eunwoo yang masih mengusap pipi rose.

"roseeeee eunwooo!!!" teriak lisa di pintu bis.

yang membuat eunwoo dan rose kaget.

"yaampun ngapain disini?ayo turun ditungguin juga lagi pada baris,cepet" ucap lisa dan langsung turun dari bis.

"yaampun,ayo woo turun" ucap rose sambil tertawa karna ia lupa harus turun karena sudah sampai"

eunwoo hanya tertawa dan mengikuti rose dari belakang untuk turun dari bis.

saat mereka turun,semua mata guru dan murid tertuju pada mereka.

"yaampun kalian ngapain sih lama banget,ibu mau ngabsen nih" ucap Bu darra saat melihat eunwoo dan rose baru turun dari bis.

"maaf bu" saut eunwoo dan mereka berdua langsung masuk ke barisan.

"jangan jangan,aneh aneh ya lo berdua" teriak irene yang membuat setengah murid tertawa.

"maksud lo ren?" spik yeri menanyakan ucapan Irene.

"masa lo ga ngerti?namanya anak muda yakan" ucap irene yang membuat geram.

"eh ko kalo ngomong dijaga ya,temen gue gamungkin kaya gitu" teriak jennie dari depan,karna ia baris didepan.

"eh ada temennya,lupa. maaf deh" ucap irene yang bermaksud meledek.

rose hanya diam karna udah males ribut sama itu 4 cewe gila.

"bu,pak, itu dia ngomong gasopan banget,kok ga ditegor?" tiba tiba momo berbicara dan menatap semua guru.

guru guru hanya menundukkan kepalanya dan budarra langsung mengabsen murid dan membagikan kamar.

aneh banget.

setelah mengabsen dan pembagian kamar,budarra tadi memberikan kegiatan untuk hari ini.

sekarang pukul 10:00

budarra bilang,anak anak boleh istirahat tidak boleh keluar penginapan,harus tetap dalam penginapan.

dan siang jam 12:00 sampai matahari terbenam mereka akan bermain dipantai,lalu malam akan membakar api unggun dan memakan jagung bakar dipinggir pantai,dan anak² boleh mengibur dengan nyanyian atau yang lainnya.

(*Jangan pada komen untuk biar nginep ditenda ya,karna ini nginap dekat pantai bukan hutan,ga sopan kalo bikin tenda dipantai)

semua murid menaruh barang²nya dikamar.

ohiya,budarra bilang kamar terserah murid mau sama siapa saja dan dimana saja,batas 5 orang satu kamar.

rose memilih untuk ber-4 saja dengan jisoo,Jennie rose dan lisa.

setelah menaruh barang², rose,jisoo,jennie dan lisa memilih untuk tidur,tidak seperti yang lain bermain di ruang bawah penginapan.

rose telah memasang alarm jam set 12.

Alarm sudah berbunyi,dan mereka mendapat pesan dari grup untuk siap siap kelantai dan diminta untuk turun kebawah .

mereka berempat segera mengganti pakaiannya seperti pakaian pantai.

"ayo turun" ajak rose yang membawa gitarnya ditangan nya.

"lah ngapain bawa gitar?" tanya lisa yang baru keluar dari toilet kamar.

"gapapa,kayanya enak main gitar dikipasin angin sepoy sepoy" ucapnya yang berjalan keluar.

"no gitar no life" saut jisoo yang bermaksud untuk menyindir rose.

mereka segera turun dan semua diarahkan kepantai oleh guru².

my roses [✓]  'jaehyun x rosé'Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang