(Sudah direvisi)
HAPPY READING...
Tandai jika ada Typo!
______________________________________"WHAT! JAM 8?!" Pekik Kesya saat ia baru terbangun dari tidurnya. Tidur jam 5 sore bagun jam 8. Kalo jam 8 malam sih gak masalah. tapi masalahnya adalah bangun jam 8 pagi. Mungkin menurut Kesya kesiangan adalah hal yang biasa tapi jika kelamaan tidur adalah hal yang gak biasa buat dia, karena setelah puas tidur maka ia akan susah untuk tidur malamnya. Ibadah? mungkin hatinya belum terketuk.
"Dahlah bodoamat yang penting masih idup aja udah syukur" hanya kata itu yang mampu ia lontarkan
"Kesya" panggil mamahnya didepan pintu
"iya"
"eh kok belum mandi" ucap mamahnya saat masuk dan melihat Kesya yang sedang mengambil handuk
"ini mau mandi"
"Oh yaudah, nanti sarapan apa mau bawa bekel?" Kesya tak menyahut dan nyelonong pergi ke kemar mandi. nah loh, ngajarin Kevin buat sopan sama mamahnya eh dianya ga sopan sama mamahnya.dasar
"MAMAH BAWAIN BEKEL YA, NTAR MAMAH TARO DITAS KAMU" teriak mamahnya agar Kesya yang ada dikamar mandi mendengar. saat tak mendengar balasan atau sahutan dari Kesya, Mamahnya hanya menghela nafas dan langsung kebawah untuk menyiapkan bekel untuk Kesya
••••
"Mau berangkat?" tanya Mamah Kesya saat melihat putrinya turun dari kamarnya
"Hm"
"Yaudah hati hati ya" Kesya tak menyahut dan nyelonong pergi begitu saja
lagi lagi Mamahnya hanya bisa menghela nafas
••••
"Lo lagi Lo lagi bosen gue. Kemaren jam set 9 sekarang jam 9 terus besok mau jam 12 gitu?!" Ucap Laki-laki didepannya yang Kesya ketahui namanya adalah Adam. ya, Osis yang selalu menatap tak suka pada Kesya setiap bertemu.
"jam 1" celetuk Kesya asal
"Bener bener ya lu! sini tas lo!" Kesya langsung melempar tas nya tepat dimuka nya.
"Bgst" umpat Adam kesal dan Kesya hanya menatapnya tak perduli
EITS KASAR,JANGAN DITIRU YA GES
"Tas lo bagus tapi isinya kosong" sindir laki-laki itu saat melihat isi tas Kesya
"Enggak tuh" elak Kesya datar
"Ini buktinya ! lo kira gue buta! tas isinya cuman pulpen sama buku dan apa ini? bekel? hahahaha kek bocah banget" ujarnya sambil tertawa mengejek
"Lo emang buta ,lebih tepatnya bego. Udah tau isinya ada pulpen buku sama bekel tapi tadi lo bilang isinya kosong! tuh berarti lo emang buta dan bego. Serah gue dong mau bawa bekel apa enggak yang bawa bekel bukan bocah doang! yang kerja juga banyak tuh yang bawa bekel! ribet bat dah jadi lu! bisanya ngurusin hidup orang!" emosi Kesya langsung meledak saat diejek oleh laki-laki yang menyebalkan ini. siapa lagi kalo bukan Adam, Temen Kevin si tembok itu
"Wehhh biasa aja dong bu gue cuman bercanda" ucapnya agak takut takut tapi berusaha dibuat santai
"Oh"
"Udah udah kalian debat mulu, capek gue sama Kevin nungguin kalian debat mulu" Ujar Novan yang sedari tadi menonton perdebatan mereka
"Si bocah itu tuh yang bikin perdebatan" tunjuk Adam pada Kesya yang langsung menatapnya tajam
"Mungkin lo kurang kaca" desis kesya
"Udah udah nanti malah makin debat lagi" henti Novan saat melihat Adam yang akan membalas ucapan Kesya
"Yaudah Kesya lo Minta hukuman ke Kevin sana" Kesya langsung berjalan ke Kevin
"Apa hukuman gue?!" Tanya Kesya tak santai
"Masuk"
"Ha?"
"Masuk"
"Maksudnya masuk apaan si?!" geram Kesya saat mendengar ucapan ambigu Kevin
"Lo masuk kelas"
"Trus ngapain?" dengan bodohnya Kesya bertanya seperti itu
"Ya belajar lah"
"Trus?"
"udah sana masuk" Kesya masih diam dan tak mengerti apa maksud Kevin.
bukan kah dirinya meminta hukuman, lalu kenapa disuruh belajar di kelas?"Hukuman gue?"
"Nanti pulang sekolah. yu masuk" ucap Kevin seraya menarik Kesya.
Saat dihadapan Adam dan Novan, Kevin langsung merebut tas Kesya dengan tangan satunya. Adam dan Novan yang melihat itu hanya terbengong
"Itu kevin?" tanya Novan dengan begonya
"Bukan"
"Pantes beda"
"ya Kevin lah bego" Adam langsung meninggalkan Novan yang masih terdiam
"EH ADAM TUNGGUINN" pekik Novan saat baru sadar ditinggal seorang diri
"Buru, lama lo" ucap Adam kesal
Buat kalian yang nanya Novan sama Adam kelas apa sini author kasih tau, jadi mereka itu kelas 11 IPA 4 ah posisinya mayan jauh dari kelas Kevin IPA 2 padahal selisihnya deket tapi ruangannya terpisah oleh jarak. Kelas Novan diujung dan terpisah loby jadi kalo ke loby mereka beda belokan. Kesya dan Kevin belok kiri, Adam dan Nova belok Kanan. Kalo kantin?Perpus? kamar mandi? Nanti aja ya next Auhtor kasih tau di part berbeda. itu juga kalo ingin tau hehe, kalian komen aja kalo pengen dijelasin kalo engga pengen yaudah sesuai fantasi kalian oke.
lanjutt
"Bentar bentar" henti Kesya saat berada di koridor sekolah Kevin menatapnya dengan tatapan bertanya
"Ih hukumnya sekarang aja, gue males soalnya pelajaran bu bawel sekarang" ucap Kesya dengan muka memelas
"Gak"
"Ihh lo tega sama gue, gue mending dihukum dari pada dengerin ceramah bu bawel" Kevin menatapnya tak perduli
"Ayo" tarik Kevin tapi dihentikan lagi oleh Kesya
"Ihhh gue nanti ngantuk kalo pelajaran bu bawel, mending gue dihukum kan sekalian olahraga" Kesya tak menyadari jika sedari tadi ada orang lain yang mendengar ucapannya dibelakangnya. Kevin menyadarinya tapi ia diam saja.
"Bu bawel siapa?" bukan,bukan Kevin yang bertanya tapi orang yang dibelakang Kesya. dan Kesya masih tak menyadari ada orang lain
"Ya siapa lagi kalo bukan bu Cila guru terbawel yang gue temuin disekolah ini. udah bawel, centil, ngomong kek ngedongeng, so bener, so cantik
padahal masih cantikan gue haha" Ejek Kesya tanpa beban"Oo jadi saya begitu?" deg. Kesya masuk ke kandang harimau
MAMPUS LO KES!
Tbc.
______________________________________Jangan lupa votenya☆
Pas itu author udah bilang kan kalo jadwal up nya ga nentu, jadi sabar yaa. Makasih buat yang masih nunggu cerita aku. Kalian hebat
SEE YOU NEXT PART...
KAMU SEDANG MEMBACA
Cowok Cuek VS Cewek Cuek
Teen Fiction[ON GOING] Baca aja dulu, awalnya agak prik. Kesananya enggak kok haha "Hanya dengan sifat yang sama,mereka bisa menjalani hubungan walaupun sifat nya yang sama sama CUEK" Dua insan memiliki sifat yang sama akankah bersatu? Dua jalur yang sejajar...