[04] MURID BARU

61 3 2
                                    

4.MURID BARU

Akan diusahakan update secepatnya agar cerita segera tamat:).

yang masih punya jari lengkap jangan lupa vote dan komennya ya:)

Maaf kalau cerita masih gaje maka dari itu aku minta kritik dan saran kalian:) aku masih butuh itu, apalagi disini aku masih baru-baru minat jadi penulis.

Happy reading ❤

••••

Kelas XII IPS 3 adalah jejeran kelas yang mempunyai murid bandel dan susah diatur.

Kelas yang suka memancing keributan dan paling berisik diantara jejeran Jurusan IPS lainnya ini,  memiliki rekor kelas paling berisik di sekolah Nusantara.

Apalagi di kelas ini mempunyai murid biang rusuh seperti Marcell, Athalla , Valeron , dan Marsel. membuat kelas ini mendapatkan cap buruk dari para guru.

Sikap 4 sekawan yang suka membuat ulah membuat para guru jengah dengan tingkah mereka.

Alasan sekolah masih menahan murid seperti mereka, ialah  karena mereka  pandai di bidang non akademik. Nilai mereka sempurna di bidang sepakbola, mereka selalu berhasil membawa pulang piala ataupun mendali untuk Nusantara.

Jika mereka tak mahir di bidang tersebut sudah dipastikan mereka ditendang keluar dari Nusantara sedari dulu.

“ Los dol dang lanjut leh mu WhatsApp an,” suara Valeron menyanyikan lagu milik Deny Caknan yang sedang trend itu.

“Cek paket datane yen entek tak tukokne,” sambung Marcell sambil berjoget.

“Tenan dek eling o, Yen mantan nakokno kabarmu tandane iku ora rindu,” lanjut Marsel dengan suara cemprengnya.

“Suara lo nggak ada enaknya anjir!” protes Marcell kepada Marsel.

Marsel melirik sinis kearah sahabatnya yang satu ini.
“Babi lo ! Sirik aja tiap hari!”

Athalla berdecak melihat kelakuan teman-temannya  , ia melirik kearah kaca yang menampilkan guru yang sedang berjalan kearah pintu kelas. Ia turun dari meja yang sedari tadi ia jadikan tempat duduk.

“Bu Rika woii,” interupsinya setelah ia berhasil duduk di bangkunya sendiri.

Semua murid bergegas menuju bangkunya masing-masing sebelum Bu Rika mengetahui kelakuan mereka.

“Selamat pagi,” sapa Bu Rika setelah berada di kelas XII IPS 3.

“Pagi Bu,” jawab mereka serentak.

“Hari ini kita kedatangan murid baru,”

Sebagian siswi perempuan sudah mulai berbisik-bisik akan hal itu, mereka mulai menghayal seperti apa murid baru tersebut.

“Silahkan Nak masuk!” perintah Bu Rika kepada murid baru tersebut.

Pintu terbuka menampakkan sosok gadis dengan rambut hitam melangkah masuk kedalam kelas.

Marsel menggebrak meja keras ia masih tak percaya dengan apa yang ia lihat

Athalla mengusap dadanya kaget sambil mengucap istighfar beberapa kali.

BROTHER ZONE [ Marcel Januar Version ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang