ME AND MY SHADOW

seven years old

Youngmin kini menginjak usia 7 tahun. Pesta ulang tahunpun dirayakan, wajahnya saat itu sangat bahagia sekali didampingi sang paman dan neneknya .

" nenek , dimana ayah?" Tanya youngmin dengan polosnya.
" ayahmu sedang sibuk nak" jawab nyonya na eun

Seketika wajah youngmin murung dan jae yang melihat itu langsung menghiburnya

" youngmin, ini waktunya tersenyum, ikuti uncle yah " kata jae sambil mengajarkan sebuah senyuman dalam kesedihan
" iya uncle ...tapi...." kata youngmin
" tidak nak kau tidak boleh sedih, ayahmu akan datang tunggu sebentar lagi" kata jae

1 jam sebelum acara pesta ulang tahun dimulai

Tampak youngmin sedang menangis dipojok kamarnya . Jae segera menghampiri youngmin yang tengah terisak. Melihat pamanya menghampiri dirinya, youngmin seketika langsung menghapus air matanya.

" hey hey...apa ini boy? Kamu menangis?" Tanya jae
" ti...da...dak " jawab youngmin terbata bata
" kenapa?" Tanya jae
" ayah...tidak ada diacara ulang tahunku " kata youngmin yang kemudian melanjutkan tangisanya . Jae memeluk youngmin seketika ia mengambil ponsel dari dalam saku jas birunya. Ia berniat menelepon shin, ayah youngmin.

"Halo..." suara shin yang mengangkat telepon dari jae
" kenapa kau masih bekerja?" Tanya jae
" aku sedang menyelesaikan pekerjaanku , lalu apa masalahnya?" Tanya shin sedikit merasa emosi
" bisakah kau meluangkan sedikit waktumu untuk youngmin, kali ini saja" kata jae
" apa apaan kau, kau tidak tau pekerjaan ini penti...." kata shin yang kemudian perkataanya dipotong oleh jae
" apa youngmin tidak penting bagi kakak?" Tanya jae kali ini nadanya sedikit keras
Seketika shin membisu dan tidak bisa menjawab pertanyaan jae.
" pulanglah, youngmin menangis karena menunggumu" kata jae

Dalam hati shin merasa kesal pada jae, namun perkataan jae itu benar, shin sedikit merasa bersalah karena tak pernah memperhatikan youngmin.

Shin akhirnya datang , melihat ayahnya benar benar datang dalam ulang tahunya, youngmin merasa sangat bahagia diapun langsung berlari menghampiri shin dan memeluknya.

" ayah benar benar datang" kata youngmin tiba tiba air matanya mengalir dan kembali terisak
" youngmin, selamat ulang tahun" kata shin sembari menghapus air mata youngmin.
Jae dan nyonya na eun sangat bahagia melihat shin dan youngmin untuk kesekian kalinya bisa bersama setelah sekian lama karena kesibukan shin.
Acara ulang tahun youngmin yang ke 7 berjalan dengan lancar dan bahagia.

" selamat ulang tahun , kwangmin ku" kata mira mengucapkan ucapan itu pada anaknya sambil mencium wajah kwangmin dari kepalanya, keningnya matanya hidungnya pipinya bibirnya dan tanganya.
" terimakasih ibu....ini untuk ibu" kata kwangmin sembari memberikan sepotong kue dari kue kecil ulang tahunya yang ibunya buat
" selamat ulang tahun youngmin " kata mira setelah memakan kue dengan lirih
" selamat ulang tahun youngmin" kata kwangmin mengikuti ibunya
Mira tersenyum pada kwangmin kemudian dibalas oleh anaknya itu.
" ibu... aku mau bertanya " kata kwangmin sedikit ragu
" katakanlah..." kata mira
" baiklah...ibu apa youngmin itu aku? Apa aku memiliki dua nama? Apa aku ada dua bu?" Tanya kwangmin begitu penasaranya
Mira hanya menjawab dengan senyuman tanpa memberi kata kata sedikitpun. Kwangmin membalas senyuman ibunya itu
" sebaiknya kwangmin tidur , ini sudah malam" kata mira
Kwangmin segera meninggalkan meja makan dan pergi ke kamarnya, namun ia terhenti dan kembali menengok ibunya yang tak kunjung bangkit dari kursinya.
" ibu...apa ibu tidak tidur?" tanya kwangmin
" oiyaaa...ibu akan tidur setelah membereskan ini" jawab mira yang kemudian langsung memfungsikan tanganya.
" apa aku boleh membantu membereskanya?" kwangmin menawarkan bantuan
" tidak nak...kau istirahatlah, besok kau harus sekolah" kata mira
" ibu juga harus beristirahat setelah membereskan itu, besok ibu kan bekerja" kata kwangmin sambil tersenyum pada ibunya. Mirapun membalas senyuman kwangmin sekaligus merasa terharu akan perkataan kwangmin.