Ini adalah kisah tentang seorang pemuda yang terbunuh karena berusaha menjaga kristal biru yang dimiliki oleh keluarganya secara turun temurun. Namun siapa sangka bahwa dia akan bertransmigrasi ke masa lalu dan memiliki kekuatan ilahi ras dewa. Ting...
Setelah beberapa saat para tentara bayaran itu pun akhirnya tersadar dari rasa terkejut mereka.
"Ah... apa ini nyata?" Tanya salah satu tentara bayaran kepada rekannya. "Coba cubit aku" kata tentara bayaran yang lain. Kemudian tanpa ragu-ragu tentara bayaran yang ada disampingnya mencubitnya dengan keras, "AWWW" teriak salah satu tentara bayaran yang dicubit tadi, dia kemudian berteriak dengan gembira, "INI...INI NYATA, INI NYATA, DEWA AGUNG MEMBERI KITA BERKAH" pria itupun segera berdiri dan menatap rekannya yang lain dengan gembira.
Tentara bayaran lainnya yang mendengar teriakan rekannya yang gembira itupun juga segera berdiri. Wajah mereka semua menunjukkan ketidakpercayaan. "YOOOO" teriakan gembira para tentara bayaran ini mengguncang hutan itu.
Mereka sangat gembira, bahkan ada yang menitikkan air mata kebahagiaan.
Mereka kemudian menghadap ke langit tempat dewa agung itu berada, namun tidak ada siapapun disana.
"Ini semua nyatakan?" Tanya salah satu tentara bayaran kepada rekannya. "Tentu saja ini nyata, apa kau tidak bisa melihat herbal langka disekitar kita..." Kata tentara bayaran yang ada disampingnya.
"Ini adalah berkat yang diberikan dewa agung pada kita" kata tentara bayaran itu melanjutkan ucapannya, dengan penuh rasa rasa syukur.
Kemudian para tentara bayaran itupun segera mengambil dengan hati-hati tanaman herbal yang ada disekitar mereka.
Setelah merasa sudah cukup banyak, para tentara Bayaran itupun pergi dan meninggalkan hutan itu.
Namun mereka tidak akan pernah melupakan saat ketika mereka bertemu dewa agung yang memberikan mereka berkat, dan akan menceritakan pengalaman mereka pada orang-orang yang ada dikota.
=================================
Sementara diatas langit.
"Hey, apa ini masih jauh? ah, berapa lama lagi kita akan sampai? Apa rumah pemuda ini tidak berada didalam hutan?" Tanya pemuda itu dengan wajah kesal .
"Diamlah, jika kau terus bicara seperti ini, kau hanya akan menggangguku" suara seorang pria terdengar dalam pikiran pemuda itu.
Pemuda itu hanya bertambah kesal ketika mendengar Jawaban itu. Diapun menyilangkan tangan di dadanya dan mengerucutkan bibirnya.
Tidak lama kemudian terlihatlah sebuah gubuk tua, yang terbuat dari kayu. Gubuk itu terlihat begitu sederhana, namun juga terlihat begitu nyaman untuk ditempati.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kemudian pemuda dan binatang legendaris itupun mendarat tepat didepan gubuk itu.
Pemuda itupun segera turun dan melihat gubuk tua didepannya itu, dia memegang dagunya dan matanya menyipit. Seakan berfikir dengan sangat keras.
Tak lama kemudian Binatang legendaris itupun berubah menjadi manusia lagi.
"Apa pemuda ini tinggal di sini sendirian? " Tanya pemuda itu pada pria didampingi.
