Part 8

180 14 1
                                    

Jiyong melajukan mobil nya menuju kantor YG bersama Dara. Hari ini Jiyong tidak di temani oleh asisten dan manager nya karna dari semalam Jiyong bersama Dara.

Sesekali Dara melirik ke arah Jiyong dan tersenyum tipis. "Bagaimana bisa aku mencintai seseorang sampai bertahun-tahun?"

Dara dan Jiyong akhirnya sampai dan langsung menuju ke studio Bigbang. Sesampainya di sana, Dara langsung menyapa member Bigbang dengan hangat.

"Dara noona? Kau juga kemari? Kenapa tidak istirahat saja?" Youngbae berjalan menuju ke arah sofa tempat Dara duduk dan ikut duduk di sebelah nya.

"Aniya, aku sudah sehat Youngbae-ah. Aku bosan jika terus-terusan dirumah."

"Noona, kenapa kau bisa datang dengan Jiyong hyung?"

"Aku ke rumah Dara." Jiyong menjawab dengan mantap tanpa menatap ke member lain yang memasang wajah tidak percaya.

"Untuk apa?"

"Hanya ada urusan sedikit."

"Sampai memakai hoodie Dara noona?" goda Seungri.

"Dia hanya meminjam Seungri-ah. Jangan berlebihan. Ah ne, aku membawakan jus untuk kalian. Aku sampai lupa memberi tahu." Dara berusaha mengalihkan topik agar tidak semakin di introgasi.

"Ah noona, kau tau saja kami sedang haus. Gomawo."

Mata Dara dan Jiyong tidak sengaja saling bertemu , tidak ada yang berusaha mengalihkan hingga akhirnya Dara tersenyum pada nya. Senyuman Dara yang hangat mampu membuat Jiyong juga ikut tersenyum.

Setelah hari itu, Dara dan Jiyong jadi semakin dekat. Mereka jadi lebih sering menghabiskan waktu berdua, berjalan bersama di taman, ataupun Dara menemani Jiyong di studio. Member Bigbang maupun 2NE1 juga terkejut. Tapi mereka berharap yang terbaik untuk mereka.

Saat 2NEBANG sedang berkumpul di studio , Yang Hyun Suk datang dan menyapa mereka.

"Annyeong." sapa 2NEBANG . Yang Hyun Suk hanya tersenyum dan mata nya beralih menatap para member 2NE1.

"2NE1 , silakan ikut dengan aku." Yang Hyun Suk langsung mengajak mereka untuk ke tempat nya. Semua menatap nya dengan tatapan heran, tidak biasa nya.

----

"Ada apa sajangnim? " Dara berjalan masuk dan langsung duduk di kursi yang di sediakan.

"Aku minta maaf pada kalian. " Dara dan yang lain nya menatap bos nya dengan tatapan heran, sebenarnya ada apa?

"Maksud nya?"

"Aku telah mempertimbangkan, sepertinya aku tidak jadi membubarkan kalian." kata-kata bos nya tadi langsung membuat Dara dan yang lainnya terdiam.

"Kenapa diam saja?"

"Kau serius Hyunsuk-ssi?" tanya Bom untuk meyakinkan bosnya. Yang Hyun Suk hanya menganggukkan kepala nya sambil tersenyum.

Suara teriakan bahagia dari ruangan Yang Hyun Suk langsung terdengar, berkali-kali mereka mengucapkan terimakasih pada bos nya karna masih mempertahankan mereka.
YHS meninggalkan mereka ber-empat di ruangan nya karna tidak ingin menganggu moment mereka.

"Aku sangat senang karna masih diberikan kesempatan." kata Minzy sambil tersenyum pada mereka.

"Aku juga, akhirnya aku masih punya masa depan." kata Bom yang menghadirkan gelak tawa dari ruangan tersebut.

"Aku fikir aku akan kembali ke Manila." kata Dara sambil menatap langit-langit ruangan itu.

"Never do that eonni. Stay here." Chaerin memberikan peringatan keras pada Dara untuk tetap tinggal di Korea.

How can I love the heartbreak, you're the one I loveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang