"Seul.. "
"Iya Tae kenapa? "
"Lebih baik mulai sekarang lo jauhin si Jungkook deh"
"Maksud lo apa? Kenapa tiba-tiba lo nyuruh gue jauhin Jungkook? "
"Gue cuma ngerasa dia gak baik buat lo Seul"
"Gak baik gimana? Bukannya selama ini lo tau gue suka sama dia? Gue udah lama Tae suka sama dia tapi kenapa di saat gue udah mulai dekat sama dia lo ngomong gini? "
"Bukan gitu Seul, gue cuma gak mau lo disakitin di saat gue gak sama lo. Lo kan tau dia itu orangnya gak baik, udah berapa cewek yang dia sakitin"
"Gue tau Tae tapi salahin hati gue yang masih tetap suka sama dia dan mau nerima dia"
"Tapi Seul.. Gue cuma gak..
"Gue tau Tae, gak usah lo lanjutin gue paham kok tapi maaf Tae gue gak bisa nurutin mau lo. Lagian gue udah deket banget sama Jungkook dan gue gak mungkin biarin kesempatan ini"
Seulgi pergi meninggalkan Taehyung yang kini sedang mematung sambil menatap punggung Seulgi yang kian menjauh
Andai lo tau yang sebenarnya mungkin lo gak akan pernah ngomong gitu. Gue pengen ngasih tau lo yang sebenarnya tapi entah kenapa si author gak bolehin. Maafin gue Seul
---------
"Tae.. "
"Seul.. "
Panggil Seulgi dan Taehyung satu sama lain bersamaan
"Lo duluan Tae"
"Lo duluan aja Seul"
"Emmmm itu Tae.. Gue minta maaf sama kejadian tadi pagi di gerbang sekolah"
"Enggak Seul, seharusnya gue yang minta maaf. Lo benar seharusnya gue terus ngedukung lo biar lo bahagia lagian lo juga udah cukup dewasa untuk memahami mana yang baik mana yang enggak"
"Iya Tae tapi lo jangan salah paham. Gue juga masih perlu nasehat lo"
"Iya Seul gue bakal di sisi lo terus"
Hug.
Tanpa aba-aba Seulgi langsung memeluk Taehyung
"Thank you Tae. Lo emang sahabat terbaik gue"
Sudah jadi hal biasa bagi Seulgi dan Taehyung untuk berpelukan sebagai tanda kasih sayang antara keduanya. Tidak peduli siapa pun yang memulainya dan sudah menjadi hal biasa bagi para siswa/i di sekolah itu untuk melihat kedekatan 2 sahabat itu.
Seulgi dan Taehyung masih ingat batasan jadi kalian tenang saja, sedekat²nya mereka, mereka tidak pernah melewati batasan
Itulah sebabnya banyak yang iri dengan persahabatan mereka
------
"Tae.. Gue mau ke toilet dulu, lo duluan aja ke kantinnya"
"Oke Seul"
-------
"Kook, apa rencana lo selanjutnya? "
"Lo liat aja, yuk buruan ke kantin"
-------
Taehyung berjalan ke kantin dan mencari tempat kosong dan sial bagi Taehyung karena tempat kosong hanya ada di dekat Jungkook. Dengan berat hati Taehyung melangkahkan kakinya menuju tempat tersebut
"Kook, gue dengar lo mau ngajak Seulgi jalan ya? "
Apa? Jungkook mau jalan sama Seulgi? Tapi kemana? - kth
"Iya nih" jawab Jungkook
"Lo mau bawa dia kemana? "
"Ke hotel" jawab Jungkook sambil menatap Taehyung yang membelakangi dirinya tak lupa menujukkan smirk yang tidak mungkin dilihat Taehyung
Apa? Hotel? Dia mau apaain Seulgi?
Selang beberapa menit, Seulgi datang.
"Hey Tigerhyung"
"Eh iya Seulbear"
"Sorry lama. Udah lo pesankan? "
"Iya sudah Seul"
"Hai Seulgi" sapa seseorang
"Jung.. Jungkook? " gagap Seulgi
"Boleh minta waktunya sebentar? "
"Emmm boleh" jawab Seulgi sambil menatap Taehyung yang sedang menunduk
-----
Jungkook membawa Seulgi menjauh dari Taehyung
"Seul gue boleh ngajak lo jalan gak? "
"Kemana? "
"Ke cafe, kata temen² gue tuh cafe bagus banget. Lo pasti suka"
"Emmm boleh deh. Jam berapa? "
"Ntar gue chat lo ya"
"Emmm oke"
"Oiya, sekalian ntar gue antar pulang ya"
"I..Iya"
dari tadi Seulgi mencoba untuk menetralkan detak jantungnya yang sedang lomba lari
-------
"Tae.. Maaf ya ntar gue gak bisa balik sama lo. Oiya, gue mau jalan sama Jungkook. Taeeee lo tau kan gue seneng banget"
"Gue harus pake pakaian apa ya? "
"Jangan Seul"
"Maksud lo apa? Jangan pake baju? Yakali woy lo gak ada otak emang ya"
"Ehh yakali juga Seul😭 maksud gue jangan pergi sama Jungkook"
"Lo kenapa sih Tae? "
"Lo gak suka banget sama Jungkook"
"Emmm bukan gitu Seul"
"Tae udahlah gue capek, lo kayaknya gak ngedukung gue sama Jungkook. Dari kejadian tadi pagi sampe sekarang, semuanya sudah jelas kalau lo gak setuju gue sama Jungkook"
"Seul" panggil seseorang
"Eh Jungkook" membuat Seulgi dan Taehyung mengalihkan pandangannya
"Seul jangan pergi sama cowok BRENGSEK kayak dia" tegas Taehyung
"Maksud lo? " tanya Jungkook dengan polosnya
"Tae maksud lo apa? Lo gak suka gue sama Jungkook. Yaudah lo boleh pergi"
"Tapi Seul.. Dia mau bawa lo ke hotel dan lo mau? "
"Hotel? Dia mau bawa gue ke cafe Tae lagian lo pikir kalau gue dibawa ke hotel gue mau? "
Plakkkk
Seulgi menampar Taehyung
"JAWAB TAEHYUNG!! " Bentak Seulgi
"Lo pikir gue cowok apaan? Gue emang deket sama banyak cewek tapi gue gak pernah sampe ngelakuin yang enggak² lagian gue deket sama banyak cewek karena mereka yang suka sama gue" kini Jungkook yang bersuara
Taehyung masih mematung karena kaget untuk pertama kalinya Seulgi menamparnya karena seorang cowok, apalagi karena seorang JEON JUNGKOOK
"Mulai sekarang lo gak usah deketin gue lagi Tae sampe lo bisa nerima semuanya. Lo paham? " ucap Seulgi namun tak mendapat jawaban. Akhirnya Seulgi langsung menarik tangan Jungkook untuk pergi meninggalkan Taehyung yang masih mematung sambil menatap punggung Seulgi yang kian menjauh
Sakit -kth
Sakit -ksg
--------
Uwaaaa lama banget gak update cerita wkwkwk kangen banget nih sampe gak sempat ngedit cover :(( ntar deh kalau sempat. Di rumah aja tapi kok sibuk banget ya mana
GUE NGERASA WAKTU NIH BERJALAN CEPET BANGET TAU² UDAH MALAM EH PAGI EH SIANG EH SORE EH MALAM LAGI EH UDAH GANTI MINGGU EH UDAH GANTI BULAN EH GAK ADA KENANGAN CUMA BARING NGERJAIN TUGAS SEKUL AMA TUGAS RUMAH 😭😭 EH EH EH TERUSLAH. SEMUANYA GAK KERASA
KAMU SEDANG MEMBACA
VSeulKook (I Choose You)
FanfictionGimana jadinya kalau ada seorang gadis yang menyukai seorang player yang ternyata kakak dari sahabatnya yang tanpa dia sadari menaruh hati padanya (Triangle love?) Akan tetapi dia baru mengetahui hal itu setelah beberapa tahun, ternyata orang yang d...
