Antara Bahagia dan Sedih (Sudah Terbit)

Part 10

3 hari kemudian...

Illy, sisi dan Bi Inah sibuk mondar mandir di dapur untuk menyiapkan makanan. Karena hari ini Ali akan pulang dr luar kota. Illy begitu semangat karena ia sangat merindukan lelaki itu sedangkan sisi ikut tampak bersemangat. Illy yg melihat sisi bgitu antusias dlm memasak membuatnya heran. Dan kemudian Illy membuang keheranannya itu pada sisi. Dan ia melanjutkan masakannya.

Tak lama kemudian masakan mereka sudah hampir selesai dan bi Inah membawa makanan yang sudah masak ke atas meja makan dengan rapi.

"Udah siap"ucap illy.

"Iy nyonya, saya yakin pasti tuan senang deh"ucap bi inah dengan antusias.

Dan illy pun tersenyum.

"Illy, kakak mau mandi dulu yah. Gerah banget nih"ucap sisi memecahkan perbincangan Illy dan Bi Inah.

"Eh iy kak, illy juga mau mandi nih"ucap Illy.

"Ya udah deh nyonya, saya mau kebelakang dulu"ucap bi inah dan Illy mengangguk.

***

Illy yg duduk diruang tamu sedang menunggu Ali nya datang. Dan tak lama kemudian

Titt

Tittt

Tittt

Suara klakson mobil berbunyi.

"Ali"lirih Illy dengan antusias. Dan beranjak dr sofa nya lalu membuka pintu.

"Selamat datang honey"ucap illy dengan semangat.

Dan ali kaget krn istriny sudah menyambut ny.

"Sayang"ucap Ali.

Illy pun langsung memeluk Ali dengan erat dan Ali pun membalasnya.

"Ak kangen kmu honey"ucap Illy yg msh di bidang dada Ali yang kekar itu.

"Sama sayang, ak juga kangen sma kmu"ucap Ali sambil mengusap rambut Illy.

"Honey yuk, ke meja makan. Aku lagi masak makanan kesukaan kmu"ucap Illy dengan senyum

"Oh ya, ak rindu banget sma masakan istriku ini"ucap Ali.

Illy pun tersenyum.

Ali meninggalkan koper dan tas bag hitamny di ruang tamu. Dan illy pun berdiri di belakang Ali dengan memegang bahu Ali seperti bermain kereta.

"Ayo honeyy"ucap illy yg di belakang Ali.

Dan disana sudah ad sisi di meja makan. Ali pun duduk dan illy mengambil posisi duduk dkt Ali.

***

Pasangan suami istri yang masih nyenyak di alam mimpiny yang di baluti selimut putih dan tebal.

Enghhh

Illy terbangun dr tidurny dan melihat jam 6 pagi. Dan melihat di samping suaminy masih tidur Damai di alam mimpinya. Illy pun beranjak dr kasurny dan masuk kamar mandi Krn ia akan menyiapkan sarapan pagi.

Saat menuju dapur Illy mencium aroma makanan yang sedang di masak.

"Siapa masak, bukan bi Inah pulang kampung"gumam Illy dengan bingung.

Illy pun melihat ke dapur dan berenti di ambang pintu dapur. Ia melihat wanita cantik dengan senyuman sedang memasak di dapur dengan penuh ketulusan.

"Kak sisi"gumam Illy.

Tak lama ad yang memegang bahu illy dari belakang dan membuatny kaget.

"Honeyy"pekik Illy.

"Ihhh kmu kagetin ak tau gak"ucap Illy dengan cemberut.

"Hehehe iya iya maaf, abisny kmu serius amat sih. Liat apaan hah"ucap Ali.

Illy hanya diam.

Ali pun melihat ke dalam dapur. Di sana sudah ad sisi yang memasak dan ali menoleh pada Illy.

"Ohhh liatin sisi, ngapain sih kmu liatin"ucap Ali.

Sisi yang mendengar ada yang berbicara di dpn dapur dan keluar melihatnya.

"Eh illy Ali"ucap sisi.

Illy hanya cengengesan dengan melihatkan gigi putihnya.

"Kalian ngapain di sini. Oh ya, ak sengaja bangun pagi dan masak. Maaf yh ly, emm masakanny udh jadi. Klian tunggu di meja makan aj"ucap sisi.

"Emmm gue bantu yah kak"ucap illy.

"Ehh, gk ush ly, biar gue aja. Lo sma Ali tunggu di meja makan aja. Oke"ucap sisi.

Illy menatap mata sisi dengan tulus

"Ya udh deh, yuk honey"ucap Illy dan menarik Ali menuju meja makan.

Ali, Illy maupun sisi sudah berada di meja makan. Dengan suasana hening.

Sisi terus memandang Ali, Krn Ali begitu antusias memakan masakan sisi.

"Gue senang, Ali makan masakan gue. Tanpa tangan illy"batin sisi dengan melirik sinis pada illy

Illy tidak melihat ke arah sisi, krn pandangannya selalu ke Ali. Sisi hanya geram melihat tingkah laku Illy dan Ali.

"Eh sayang, aku mau berangkat ke kantor yah. Soalny pengen ketemu sama Kevin"ucap Ali.

"Oh iya honey"ucap illy

Seperti biasa Ali mencium kening Illy dan Illy mencium tangan Ali.

Jangan lupa tinggalkan jejak kalian disini yh

Next part👇