~Happy Reading~
Acara tadi masih berlanjut,ruangan ini dipenuhi canda tawa sekarang,kehadiran teman-teman Thalia membuat ruangan ini menjadi hangat.Thalia senang melihat itu,apalagi melihat mama,papa,dan kedua kakaknya tersenyum selebar itu.
Hingga kedatangan seseorang membuat keadaan menjadi hening seketika.Gadis itu,dia yang telah membuat segala masalah,dan kemudian menghilang begitu saja.Thalia masih diam menatap gadis itu yang menatapnya dengan mata berkaca-kaca.
"Caca!ngapain Lo kesini?"ujar Arina
"Gue mau minta maaf,gue mau minta maaf sama kalian semua,gue penyebab semua masalah ini"ujar Sasa
"Tante Sarah,om,kak Alisya,bang Fero,Caca minta maaf karena udah buat banyak masalah buat Thalia"ujar Caca
"Lo darimana aja?"tanya Thalia membuat Caca terdiam
"Itu gapenting,sekarang gue mau minta maaf sama Lo Tha,gue minta maaf,gue sadar selama ini gue gelap mata karena cinta,gue terlalu egois,gue gak pernah mikirin perasaan Lo Tha,gue lakuin segala cara biar bisa dapetin orang yang gue suka,gue udah rebut semua kebahagian Lo,Devano,Lano,sahabat-sahabat lo,dan bahkan gue buat keluarga Lo gak percaya sama Lo,gue emang jahat Tha,gue minta maaf atas semua kesalahan gue,gue tau Lo mungkin gabakal maafin gue,karena gue tau permintaan maaf aja gacukup buat nebus semua kesalahan gue,atau bahkan mengurangi sakit hati Lo karena gue"ujar Sasa
"Jujur gue iri sama Lo Tha,banyak orang yang sayang sama Lo,bahkan disaat Lo dibenci,Lo punya Lano yang selalu ada buat Lo,dan itu buat gue semakin benci sama Lo Tha,gue iri karena gue gak bisa dapetin apa yang gue mau kayak Lo,bahkan cowok yang gue suka sekalipun,gue ngerasa kalau Lo udah ngrebut kebahagian itu dari gue,Lo ambil semua cowok yang gue suka"ujar Sasa
"Tapi itu dulu Tha,gue sadar kalau gue bodoh punya pikiran seburuk itu,harusnya gue gak iri sama sahabat gue sendiri,harusnya gue gak lukain sahabat gue,gue gak pantes jadi sahabat Lo Tha,sekarang Lo boleh lampiasin kemarahan Lo sama gue,Lo boleh lakuin apapun,gue bakal terima Tha,karena gue salah,sekali lagi maafin gue Tha"ujar Sasa
Thalia tersenyum lalu memeluk Sasa.Sasa tertegun karena gadis itu memeluknya,bahkan dia tak bisa membalas pelukan Thalia karena terlalu terkejut.
"Gue udah maafin Lo Ca,gue tau Lo lakuin semua itu karena keadaan,gue tau gimana perasaan Lo saat itu,Lo cuma salah menyikapinya,mau gimanapun juga Lo tetep sahabat gue,gue gak bisa benci sama Lo Ca"ujar Thalia tersenyum tipis
"Thalia,kenapa Lo baik banget sih?gue udah jahat sama lo,harusnya Lo gak maafin gue Tha,gue gak pantes dapet maaf dari Lo"ujar Sasa
"Kenapa Lo gak marah aja sama gue?itu bisa buat gue lega daripada Lo baikin gue gini,gue jadi makin ngrasa bersalah Tha"ujar Sasa
"Buat apa marah Ca?semua udah terjadi,kalaupun gue marah,keadaan gak mungkin bisa kembali kayak dulu lagikan?lupain semua itu Ca,gue udah maafin Lo,gue seneng Lo udah sadar kalau tindakan Lo itu salah"ujar Thalia tersenyum tipis
Sasa langsung memeluk Thalia erat,Thalia tersenyum membalas pelukan Sasa.
"Makasih ya Tha,Lo udah maafin gue,gue sadar kalau gue itu bodoh banget Tha,gue udah nyia-nyiain sahabat sebaik Lo"ujar Sasa
Thalia mengelus rambut gadis itu.
"Gue sayang sama Lo Ca,jangan pernah ulangin kesalahan yang sama!Kalau Lo ada masalah Lo cerita sama gue!"ujar Thalia
KAMU SEDANG MEMBACA
Thalia(COMPLETED)
Teen FictionLano Bagaskara,seorang bad boy dengan sejuta gombalan dan senyum manisnya yang mampu membius kaum wanita, wajah yang manis dan lesung pipinya membuat kaum wanita terpesona padanya.Tetapi itu tidak berlaku bagi Thalia Andreana, gadis cantik dengan ma...