VIAND WAHYUDI, Lahir di kota Malang, 20 Desember 1995, Bercita-cita ingin menjadi Produser Film. Almamater Unisma Malang, Hobi Scuba Diving, Travelling dan berlayar. Pengajar di PJ Global School Malang, Sastrawan Muda, Sutradara Film Pendek & penulis Skenario channel youtube TMS CCTV (2019-2020).
Aktif di bidang:
Teater Wayang Tuhan (2014 - 2019), Forum Lingkar Sastra (2016 - 2018), Sastrawan Malang (2019 - 2020), Anggota (KMI) Komunitas Menulis Indonesia (2020 - sekarang), Ikatan Penulis Budaya Jatim (2021- sekarang), Aktivis Pecinta Laut Dunia (2021). Gerakan Perpustakaan Anak Nusantara (2019 - sekarang), Guru Belajar Malang (2018-sekarang).
Buku-buku karyanya:
Lorantina (2019), Catatan Hati Seorang Suami (2019), Bunga Desaku (2019), Pelangi & Matahari (2020), GuruHits (2020), Panggil Aku Aisyah (2020), Badai Rindu di Palung Mariana (2021), Sebingkai Mutiara di Teluk Asmara (2021), Nada-nada Santri (2021), Bintang Kehidupan (2021), Senandung Rindu di Batas Kota Lamongan (2022), How Deep the Father Love for us (2022), Satu Nafas Terakhir (2022), Star of Life (2022), Lembayung Senja di Langit Trenggalek (2022), Satu Nama Sejuta Cerita (2023), Lembaran Biru di Pulau-pulau Aru (2023), Samudra Cinta untuk Anita (2024), Terlatih Patah Hati (2024), Senyum Manis oleh Alifa (2024).
IG : Viand Wahyudi
Youtube : Viand Wahyudi
- website: www.instagram.com/viand_wahyudi/?hl=en
- facebook: Viand's Facebook profile
Following
Stories by Viand Wahyudi
Lembayung Senja di Langit Trenggal...
Mengisahkan tentang seorang pria bernama Adit, yang baru saja hijrah ke kota Trenggalek. Di sanalah ia mulai...
Bintang Kehidupan
Merupakan kisah nyata dari penulis. Saat masih duduk di bangku SD, banyak sekali ia merasakan tempaan hidup...
Sebingkai Mutiara di Teluk Asmara
(Lanjutan dari novel Lembaran Biru di Pulau-pulau Aru) Kisah persahabatan Vidi dan Issa yang mengantarkannya...