Chapter 37

37K 1.8K 23
                                    

Maaf untuk update tengah malem gini, yang dapat notif tapi ngantuk tunggu matahari terbit aja dulu, tidur dulu readers kalau ngantuk 🙂🤝

JANGAN LUPA VOTE DAN KOMENTAR YA READERS!

*kalau ada typo tolong kasih tahu:)

HAPPY READING!

.
.
.




Helena keluar dari kamar mandi, dia selesai berpakaian dan yang dia gunakan adalah mini dress yang membuat kaiser tak senang di waktu itu.

Helena mengeringkan rambutnya lalu duduk di samping kasur sambil memainkan handphonenya, ini adalah weekend tidak ada yang harus dia kerjakan seharian ini. Sejak dia bangun sampai selesai mandi dia tidak melihat kaiser Halehardt, entah dimana pria itu Helena tidak begitu peduli.

Namun pria itu tiba-tiba langsung masuk ke dalam kamar sambil membawa sesuatu di tangannya, Helena tidak memperdulikannya asalkan pria itu tidak merusak moodnya di pagi ini.

Kaiser tiba sambil membawa nampan yang membawa dua roti dengan selai cokelat dan dua susu lalu buah apel dan Anggur. Helena melirik sebentar nampan itu lalu menuju ke arah kaiser yang duduk di depannya.

"Apa yang kau lakukan?"tanya Helena pada kaiser

Pria itu menoleh dan berkata "Membuat sarapan untuk kita"katanya

"Kenapa kau membawanya ke kamar?, aku akan sarapan di bawah bersama kakek dan mom"balas Helena

Mendengar jawaban Helena kaiser menjadi kesal namun dia masih bisa mengontrol ekspresi wajahnya Karena dia tahu Helena tidak suka.

"Kita harus punya waktu berdua, ayo makan rotimu"kata kaiser sambil memberikan roti pada Helena

Helena tak lama langsung mengambil roti miliknya dan segera memakannya sedangkan kaiser tersenyum karena Helena menuruti keinginannya.

"Kaiser,"panggil Helena

"Hmm?"

"Apa yang kau bicarakan dengan ayahku sampai kalian harus menjauh?"

"Tidak ada yang penting, kau mengkhawatirkan sesuatu?"

Helena menyipitkan matanya "Kupikir kalian membicarakan pekerjaan, aku tahu sesuatu terjadi antara callian company dan Halehardt group"

"Kami tidak membicarakannya, ayahmu hanya bilang kau bermaksud mendamaikan kami berdua sehingga makan malam itu digelar"jawab kaiser kemudian dia tersenyum pada Helena "Terimakasih Helena"

Helena merinding melihat senyuman kaiser, sesuatu yang tidak pernah terjadi sebelumnya. Namun sebaliknya kaiser malah terus menerus menatap Helena dengan tatapan yang dalam.

Helena menyadarinya, Helena merasa tidak nyaman, apa ada sesuatu di wajahnya? Helena ingat kalau dia tidak menggunakan riasan wajah ya seharusnya tidak ada lipstik atau eyeliner yang tidak rapi sehingga wajahnya terlihat aneh.

Helena tidak tahan dengan tatapan kaiser padanya langsung saja dia bertanya "Apa ada sesuatu di wajahku?"tanya Helena kemudian kaiser menggeleng kepalanya "Lalu kenapa kau terus menatapku?"Tapi kaiser hanya tersenyum sambil melemparkan pandangannya ke arah lain, sekali lagi membuat Helena tidak nyaman.

"Tolong jangan menatapku seperti itu"ujar Helena

Kaiser menoleh dan bertanya "Kenapa tidak?"

Helena memutar bola matanya "Itu membuatku tidak nyaman"

Helena's revenge: stay away from Kaiser Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang