29. semua yang tersembunyi

517 13 1
                                    

Haiiii Lagi gaysss😆😆
PART 29 ON..

KIRA-KIRA APA YA YANG DIMAKSUD TERSEMBUNYI DISINI?

YUK AKH CAPCUS HAPPY READING🥳🥳🥳


Suasana pagi, di hari minggu adalah suasana paling santai dan nyaman. Semua teman-teman Laena berkumpul dirumah Alex, sedari tadi mereka sibuk membereskan barang bawaan masing-masing untuk dibawa pulang ke Jakarta.

“Lex, lo yakin mau pulang ke Jakarta naik mobil? Kenapa gak naik pesawat aja? Emang bakalan ketampung semua? Dengan barang-barang pake satu mobil?.” Tanya Sabrina yang kebingungan dengan semua barang bawaan yang menumpuk baknya gunung buatan.

“Kita pake dua mobil. Tadi bang El nelepon gue,  dia bilang bakalan pulang bareng sama kita. Jadi, semua barang-barang kalian masuk di mobil gue, terus sebagian lo semua ada yang ikut dengan bang El, satu atau dua orang sama gue.” Jelas Alex benar adanya.
Mereka semua berbondong-bondong membawa barang bawaan pergi keluar rumah untuk segera dimasukan kedalam bagasi mobil milik Alex.

“Buset dah, perasaan kemarin gue cuman bawa satu tas kecil, tapi kenapa giliran pulang, gue ngerasa kayak baru mudik jadi TKW dari Shaudi?.” Ujar Resna sambil mendorong barang bawaan Laena kedekat bagasi mobil milik Alex dengan susah payah.

“Itu barang-barang besti lo si Laena.” Celetuk Alex yang sedang memasukan barang-barang kedalam bagasi mobil.

“Sodara lo juga kali.” Timpal Resna. Resna tersadar bahwa sedari tadi mereka hanya sibuk dengan barang bawaan yang akan mereka bawa pulang, tetapi mereka tidak melihat keberadaan Laena disekitar. Resna berinisiatif untuk bertanya kepada Alex dimana keberadaan Laena saat ini. Alex yang mendengar pertanyaan dari Resna pun segera menjawabnya sambil menunjuk kearah Laena berada.

“Lex, sodara lo mana?.” Tanya Resna.

“Tuh.” Tunjuk Alex kearah ayunan depan danau samping rumah Alex.

“Dasar temen gak punya hati. Dari tadi kita Cape-capean dorong-dorong barang keluar. Sodara lo malah nyantai.” Celetuk Resna sambil melipatkan kedua lengan bajunya keatas dan berjalan menghampiri Laena dengan menghentak-hentakan langkah kakinya kesal. Tidak ada angin atau pun hujan dan petir, tanpa sadar Alex tersenyum kecil melihat tingkah laku Resna yang sok dewasa namun memiliki sipat kekanakan.

Setelah drama mudik kemarin berlalu, sekarang sudah seperti biasa. dengan jadwal sekolah yang mulai berjalan seperti biasanya, dan beberapa kegiatan mulai meperpadat waktu semua siswa siswi yang ada. Suara yang berisik dan penuh gemuruh selalu menjadi tempat bersantai seluruh siswa/siswi didunia. Meskipun penuh dengan kebisingan tempat ini tetap bisa mengondisikan kenyamanan siswa pendidik yang ada.

Contohnya keempat remaja cantik yang sedang makan siang, mereka terlihat nyaman-nyaman saja ditempat yang lumayan bising ini sambil memakan mamakan dan minuman yang mereka pesan.

“Pe, tutor dapetin uang tanpa kerja.” Ujar Resna kearah layar hp sambil memakan nasi goreng.

“Gabut lo? ngapain coba nanya ke google segala? Biar gue kasih tahu, diamana-mana juga ya, kalo mau uang itu mesti kerja gak ada yang instan.” Ujar Sabrina benar adanya.

“Kata siapa gak ada yang instan? Ada kok buktinya Laena gak kerja juga bakalan jadi ratu sultan.” Ujar Resna kepada Sabrina. Sang empu yang mendengar itupun langsung menoleh cengo.

“Hah? Napa pake bawa-bawa gue?.” Tanya Laena.

“Ya iya lah Le, lo kan bentar lagi bakalan kawin dengan Elby yang mirip si Bubu NCT, yang hartanya mengalir melintir sampai tujuh turunan.” Celetuk Resna.

ELBYAN ; Lonra Alvarado || ENDWhere stories live. Discover now