HEIDY ETNAN (ON GOING)

2. HANGOVER

11 NOVEMBER 2023

ANNYEONG!

APA KABAR SEMUANYAAA

BII KANGEN BANGET OOY!

MAAF YA BARU MUNCUL LAGI, BII BARU BISA NEMUIN KALIAN LAGI NIH MIANHEEEE

ABSEN DULU DI SINI PAKE INISIAL NAMA CRUSH DEH

KALIAN DARI KOTA MANA AJA?

MASIH SEKOLAH, KULIAH, KERJA ATAU UDAH NIKAH NIH?

DAH SIAP KAN BACA ETNAN LAGI?

BAIKLAH, LET'S GO!

-SELAMAT MEMBACA-

"Sabar Mah."

"Gak bisa Pah, kesabaran Mama udah di level paling maksimal!"

"Tapi dia baru istirahat lagi mah, baru dibawa pulang Ziel tadi pagi."

"Bagus! Itu artinya dia udah siap nerima hukuman dari Mama!"

"Iya iya tahu, tapi simpen dulu galon-galonnya."

"Aaarght!! Papa ini kenapa sih! Mama kan mau ngasih anak itu pelajaran, Mama gak mau dia kayak gitu terus, emang papa gak khawatir kalau...."

Samar-samar suara gaduh yang masuk ke gendang telinga dan sorot mentari yang menerobos masuk melalui jendela kamarnya mengusik kenyamanan seorang laki-laki yang masih terlelap dalam tidurnya.

Malas untuk menanggapi atau sekedar mencari tahu kondisi di sekitarnya laki-laki itu menarik satu bantal di samping tubuhnya lalu menutup telinganya. Berniat untuk mencari ketenangan dan kembali tertidur. Akan tetapi, lima detik kemudian..

"ETNAN BANGUUUN!"

Bugh!

Pukulan dari benda tumpul yang menghantam pinggulnya di susul suara teriakan melengking dari seseorang langsung membuat dirinya tersentak kaget dan refleks mengumpat.

"Anjing!"

Laki-laki itu seketika bangun dan berbalik untuk menatap sang pelaku. Namun betapa kagetnya dia ketika melihat sosok di depannya yang memelototinya dengan tatapan setajam silet dengan dua galon air kosong di kedua tangannya.

"Apa anjing-anjing hah! Berani-beraninya kamu ya!"

Sialan, Ziel gak ngomong mereka bakal ke sini! Batin laki-laki itu.

Ekpresi kekesalan yang tadi sempat muncul pada wajah Etnan sebelum melihat sang pelaku langsung lenyap seketika.

"E-eh , Mama maung," ucap Etnan.

"Maksud Etnan, anjing punya Etnan gak sekalian Mama bawa ke sini, Ma?" elaknya dengan ekpresi tanpa dosa dibarengi dengan cengirannya yang amat sangat lebar.

Brak, gedubrak.

Tul

Pentul

Pentul

Wanita berusia 44 tahun dengan rambut sebahu itu langsung melemparkan galon-galon di tangannya hingga terpantul-pantul. Lalu dengan rasa kesal, gemas sekaligus khawatir, dia menarik kedua telinga Etnan hingga laki-laki itu mengaduh dan meminta ampun pada mamanya.

"Ma aduh sakit mah," pekik Etnan yang sudah di bombardir oleh Mamanya.

Namun semua usaha Etnan sia-sia, karena Tante Maudy atau mamanya Etnan terus memberinya pelajaran akibat ulahnya semalam.