Istri Dari Surga (JinGa)

1.3K 87 62
                                    

Entah sudah keberapa kali Seokjin menghela nafas kasar. Berkas-berkas berceceran di lantai tak terapikan. Ponsel di banting kasar di meja. Beruntung ponsel mahal jadi tak mudah pecah begitu saja.

Longgarkan kasar dasi, singsingkan lengan kemeja tampilkan otot keras di kedua lengan. Pijat pelipis tampak sangat frustasi.

Hingga ketukan pintu mengalihkan atensinya. Seorang wanita cantik dengan balutan kemeja membungkus tubuh sexynya.

"Hyunjin-ah"

"Presdir, maaf mengatakan ini tapi saya ingin mengajukan resign" Seokjin terbelalak, menatap tak percaya pada wanita didepannya.

"Apa maksudmu hyun?"

"Saya ingin mengajukan resign presdir"

Brakk... satu berkas dibanting kasar didepan wanita itu. Membuatnya terlonjak dan beringsut mundur.

"Jadi kau mau meninggalkanku? Setelah semua yang telah ku berikan padamu? Kamu mau bercanda denganku?"

"Maaf presdir, saya juga butuh uang. Kalau presdir bangkrut begini saya mau makan apa?"

"Hah! Jadi selama ini kau hanya mengincar uangku saja?"

"Seharusnya anda tahu presdir, dan tidak membawa ini dengan perasaan. Lagipula anda juga sudah punya istri" Hyunjin enteng menyahuti, abai pada raut amarah sang presdir. Ah mungkin bisa disebut mantan presdirnya.

Kim Seokjin seorang CEO perusahan otomotif terbesar di Korea, harus menahan amarah dan frustasi karena pailit yang membelit perusahaannya sejak beberapa minggu lalu. Entah apa yang terjadi, tapi produk yang akan di lounching perusahaan tiba-tiba bocor kepublik tepat sehari sebelum launching. Beberapa bawahannya korupsi bermilyar-milyar tanpa ia tahu.

Bagaimana ia bisa tahu jika selama hampir 6 bekerja, ia tergoda dengan sekretaris barunya yang sexy dan pandai menggoda baik ranjang maupun lisan. Berbagai rayuan manis dan godaan sok polos gadis itu berikan bertubi-tubi pada sang presdir yang notabenenya tengah beristri.

Meskipun tak dipungkiri, Seokjin sama sekali belum mencintai istrinya karena mereka di nikahkan karena perjodohan 2 tahun lalu. Awalnya semua nampak baik-baik saja, meski sedikitpun Seokjin tak pernah menyentuh maupun memberi cinta layaknya suami. Ia masih bisa bekerja dengan baik, dengan makanan tersaji setiap hari, pakaian yang selalu disiapkan sang istri, bahkan hingga air hangat untuknya mandi.

Sedikitpun sang istri tak pernah mengeluhkan apapun akan sikap acuhnya. Semua berjalan baik-baik saja, bahkan bisa dibilang perusahaannya makin berkembang semenjak bekerjasama dengan perusahaan mertuanya.

Hanya saja mungkin roda tak selalu diatas, sedikit saja hembusan angin akan mampu merotasikan lajunya. Kini ia terjerembab, ditinggalkan para sahabat dan kekasihnya yang rencananya akan ia nikahi setelah menceraikan sang istri bulan ini.

Segalanya, kepercayaan, cinta harta dan lembaran sertifikat properti ia telah berikan pada kekasih barunya. Akan tetapi, semesta tak mendukung sepertinya. Sudah jatuh tertimpa gedung. Habis sudah.

Seokjin memilih pulang kerumah dengan raut yang amat kusut. Buka pintu rumah dengan enggan, sebelum sesosok wanita cantik menyambutnya dengan senyum.

"Oppa sudah pulang, mau kusiapkan makan malam dulu apa mandi dulu?"
Seokjin masihlah acuh seperti biasa, meskipun ia sempat tertegu  dengan senyuman manis sang istri.

Ia memilih menaiki tangga rumahnya menuju kamar. Membaringkan sebentar tubuh lelahnya.

"Aku sudah siapkan air hangat untuk oppa mandi" seruan kembali terdengan dari wanita yang sama.

GULAKU | Yoongi  X BTS | Namgi | JinGa | Sope | Minyoon | Taegi | KookGaWhere stories live. Discover now