happy reading!!
____________________________
"dibilangin beli satu aja malah beli tiga. nanti kalo sakit gigi gua mampusin paling kenceng." omel yunseong.
iya pas tadi sampe warung, minseo langsung ngambil 3 toples permen milkita. eh nggak milkita aja sih, ada chupa chup juga. maklum, dia tuh pecinta permen.
"buat stok tahun depan kak yun." bela minseo.
kini mereka lagi perjalanan pulang ke rumah. bedanya yunseong naik sepedanya pelan-pelan. soalnya pas ngebut tadi hampir dilempar sandal sama warga.
"halah. palingan minggu besok setoples udah kosong. nanti kalo ketahuan papa gua yang dimarahin bego." omel yunseong lagi. karena dia pernah diomelin sama hyeop gara-gara ketahuan ngasih permen ke adek-adeknya tiap hari.
minseo cemberut, "iya iya janji beneran deh buat tahun depan." dia menyenderkan kepalanya dipunggung yunseong sambil ngelihatin sekitar komplek.
terus pas ngelewatin lapangan komplek, mereka ngelihat ada jay, sunghoon dan adik-adik mereka yang lagi main badminton.
tapi badmintonnya ada yang nggak pake raket, sunghoon contohnya. dia pake teflon gitu, sedangkan lawannya jungwon pake raket.
sedangkan yang lain duduk dipinggir ngelihatin. jay sebagai juri itu memulai permainan badminton gitu.
tung!!
bunyi suara dari kok dan teflon itu beradu. yang entah kenapa membuat jay ketawa ngakak banget.
"kalian ngapain?" tanya yunseong yang mulai ngehampirin temen-temennya itu.
"nari saman kak yun." sahut sunoo yang lagi mainin ponselnya.
yunseong hanya menggeleng-gelengkan kepalanya.
"darimana lu berdua?" tanya jay.
"habis dari warung depan beli jajan." jawab yunseong.
"ih permen, mau dong!!" ni-ki yang lagi liat film doraemon itu salfok sama kantong plastik yang dibawa sama minseo.
minseo menggeleng, "ini punya kak yunseong, bukan punya gua."
ni-ki cemberut.
"tadi pagi bukannya udah gua kasih permen satu bungkus ya." celetuk jay.
"kurang." ni-ki nyengir.
jay merogoh saku celananya terus ngelempar beberapa permen milkita rasa melon ke ni-ki, "nih, tinggal ini doang."
ni-ki menerimanya dengan senyum sumringah. dia ngebuka bungkus permen milkita itu.
tapi tiba-tiba dia terpikir sebuah ide. dia pun memasukkan permen yang udah dia buka bungkusnya ke mulutnya, terus nepuk pundak sunoo disebelahnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Family Drippin✨
Randomtentang keseharian hyeop dengan anak-anaknya yang absurd. ⚠️note: • narasi non baku • dialog non baku • lokal • mohon untuk tidak menyebar hate comment • yang mau baca silahkan siapa tau suka hehe:) • usahakan votment dan follow kalo bisa ya:) sta...