shani please stop... [G!P]

4🔞

Halo selamat pagi semua, makasih ya yang udah mau mampir buat liat cerita wp pertama ku🥺🥺, semoga kalian suka ya,,,,

Selamat menikmati...

Setelah kejadian tadi Gracia dan Shani turun kebawah untuk makan siang bersama, Gracia berjalan sedikit mengangkang karna kejadian yang telah di buat Shani.

Sebelum itu juga Shani meminta Gracia untuk tidak terlalu mengangkang agar mamanya tidak bertanya kenapa Gracia berjalan seperti itu.

Setelah sampai di meja makan Shani duduk di meja makan dan menarik tangan Gracia yang hendak duduk di samping mamanya untuk duduk di sampingnya, Gracia hanya menurut karna tangan Gracia di cengkram erat oleh Shani.

"Wahhhh kalian baru satu hari tinggal bersama udah akur aja ya, mama jadi ikut senang" ucap mama ve sambil melihat kegemasan kedua anaknya itu yang terus berdekatan.

"Jadi Gege ngga usah bikin kamar sendiri ya, kamu tidur sama kak Shani aja" ucap mama ve sambil menyiapkan piring untuk Shani dan Gracia.

Gracia yang mendengar itu pun shock, "tapi ma ge-" ucapan Gracia belum selesai di potong Shani begitu saja

"Iya bener banget ma, Gege tidurnya sama Shani aja, lagian kalo tidur sendiri juga repot nanti ngga ada yang meluk Gege, Gege kan katanya ngga bisa tidur kalo ngga di peluk, Iya kan GRACIA?" Ucap Shani sambil menatap tajam Gracia yang ketakutan

Gracia yang mendapat tatapan tajam itu pun hanya menganggukkan kepalanya lalu menunduk.

Tak lama setelah itu papi shani datang dari ruang kerjanya, karena ternyata papa Shani tidak berangkat kekantor melainkan dia hanya bekerja di rumah saja dan menemani mama ve

"Halo anak anak papi, selamat siang" ucap papi tio semangat dan berjalan ke arah meja makan lalu duduk untuk menyantap makan siangnya.

"Loh papi, ternyata ngga kekantor?" Ucap Shani

"Iya papi kerja di rumah dulu aja, nanti kapan kapan aja kalau mau ke kantornya hehe" ucap papi tio dengan senyumnya

"Yaudah ayo di makan ini makan siangnya nanti keburu dingin" ucap mama ve yang sudah selesai menyiapkan makan siang untuk masing masing piring

Selama makan siang itu berlangsung Gracia sangat tidak tenang karna tangan Shani yang terus meraba paha Gracia hingga menggesekkan gesekan jarinya di vagina Gracia, kegiatan tersebut membuat Gracia lagi lagi menahan desahannya.

Shani yang melihat adiknya menahan desah pun senang karna akibat perlakuan dia, Gracia menjadi sangat tersiksa.

Shani terus menggesek gesekkan jarinya di vagina Gracia dan dia menyingkap rok pendeknya hingga memperlihatkan cd yang di kenakanya yang begitu basah, kemudian Shani melepas paksa cd yang di kenakan Gracia lalu memasukan satu jari ke vaginanya.

Gracia memegang tangan Shani yang terus bermain di vaginanya, Gracia menatap Shani dengan tatapan memohon sambil menggelengkan kepalanya.

"Oh iya Gracia gimana tadi sekolah, kamu satu kelaskan sama shani?, Papi yang minta ke kepala sekolah biar kalian berdua satu kelas" ucap papi tio yang membuka suara

Gracia yang mendengar pertanyaan dari papinya itu pun mengalihkan pandangannya untuk menatap papinya yang sedang bertanya.

"e-emm i-iya Pi tadi seru kok, Gege satu bangku juga sama k-kakh Shani" ucap Gracia dengan susah payah

"Kamu kenapa sayang?, Kamu sakit?" Ucap mama ve yang melihat anaknya berbicara gugup

Dengan cepat Gracia menggelengkan kepalanya "Gege ngga sakitttt, Gege baik baik aja kok ma, cuman ngga nyaman aja Gege duduk di sini" ucap Gracia yang semakin kuat mencengkram tangan Shani yang terus bergerak di vaginanya