..

6 0 0
                                    

Bali, 6 Desember 2023

11.00 WITA

Tulisan ini aku persembahkan untuk laki- laki yang selalu menjadi sosok istimewa dalam hidup aku, pradiptaku. Ada banyak kemungkinan yang bisa terjadi, entah tulisan ini akan selamanya hanya menjadi tulisan yang aku baca sendiri atau kamu akan membaca tulisan ini dengan memaksa meminta untuk melihat monologku seperti biasanya, atau bahkan kamu akan ada kesempatan membaca tulisan ini saat kita sudah ada pada jalan masing-masing.

Sayang..

Jika pada akhirnya cerita kita tidak berakhir dengan kata bersama untuk selamanya, aku ingin kamu tahu akan hal-hal yang akan aku sampaikan dalam tulisan ini. Pernah aku sampaikan sejak kapan aku menganggumi dirimu, proses yang sangat menyakitkan, kebahagiaan, kesedihan, rasa Syukur, Ikhlas dan rasa putus asa ada didalamnya bercampur menjadi satu dan itu berlangsung dalam waktu yang sangat lama. Mungkin secara logika ap yang membuat aku sesayang itu hingga mau bertahan dalam waktu yang lama padahal aku belum mengenal kamu dalam waktu yang lama, belum mengetahui bagaimana dirimu, belum pernah bertemu dan berbincang. Tak hanya berhenti disitu, selama aku menyimpan perasaan ini sendirian, tak jarang aku melihat kamu berbagi kebahagiaan dengan orang yang kamu pilih. Sakit rasanya pada saat itu, tapi entah apa yang membuat aku reela untuk tetap menjaga dan menyimpan rasa kagum, rasa sayang dan cinta untuk kamu yang pada saat itu sangat asing bagiku. Hanya doa satu satunya cara yang bisa aku lakukan untuk menyampaikan rasa yang aku simpan untuk kamu. Saat ini diwaktu dimana aku menulis ini, aku mengetahui bahwa aku sayang, cinta dan kagum padamu tanpa alasan. Jika ujung terpahit ada pada takdir kita, aku meminta izin untuk selalu menyertakan nama kamu dalam doa yang kupanjatkan pada tuhan. Aku selalu ingin memastikan bahwa kehidupanmu selalu ada dalam kebaikan, kebahagian dan dipenuhi rasa Syukur bersama orang orang yang kamu cintai, sekalipun nanti mungkin kamu sudah bersama Perempuan pilihanmu. Kamu kekal kamu abadi dalam hatiku diptaa, rasa syukurku ngga pernah berhenti karena tuhan hadirkan kamu dalam hidup aku, aku minta maaf kalau selama kamu sama aku kamu banyak ngerasa sakit dan kecewa, maaf atas segala kekurangan aku yang mungkin selama ini secara tidak langsung bikin kamu lelah, maaf jika suatu hari nanti kamu mengingatku kamu mungkin hanya akan mengingat sebuah kekecewaan dan rasa sakit, bahagia selalu yaa, raih semua mimpumu yang pernah kamu ceritakan, jadilah orang yang bahagia, terimakasih pernah berbicara dan mau merencanakan masa depan bersamaku, itu hal yang sangat membahagiakan dan aku ucapkan terimakasih, itu sangat indah, terimakasih juga karena kamu sempat mau menemani prosesku yang pada saat itu aku mengatakan bahwa aku setelah kuliah akan berproses sendirian dari 0, terimakasih sekali karena hal itu bisa membuat aku bahagia, dan maaf ternyata banyak perjalanan yang belum sempat kita pijak ternyata harus berakhir dalam tulisan. Aku sayang kamu, selalu dan akan tetap begitu sekalipun aku hilang dari bumi ini. Hingga saat ini setiap proses yang aku jalani dari awal suka sama kamu, selalu aku syukuri dan aku menghargai proses itu. Dari Perempuan biasa yang diselimuti sejuta kurang aku akhiri tulisan ini.

untukkmuDonde viven las historias. Descúbrelo ahora