42 - Apologize

36K 4.8K 2.3K
                                    

WAJIB VOTE sebelum scroll 🩷 komennya juga ya 🧸🩷 happy reading 💋

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

WAJIB VOTE sebelum scroll 🩷
komennya juga ya 🧸🩷 happy reading 💋

❤︎❤︎❤︎

Jeli :
Athenaaaaaaaaa
Udah empat pertemuan nggak ikut organisasi :(
Besok nggak ada niatan datang? :(

Athena baru pulang kuliah, karena kelelahan, dia langsung berbaring di ranjang sambil main game memasak di ponsel. Pop up pesan dari Jeli di atas layar membuat Athena langsung teralih untuk membacanya.

Athena :
Aku nggak enak sama Kak Asa, Jel. Sebenarnya aku pengin banget datang karena harus kelarin lukisan aku. Tapi aku takut sama Kak Asa. Merasa bersalah juga.

Setelah mengirim penjelasan itu kepada Jeli, beberapa menit setelahnya ia langsung menerima pesan dari Asa. Sempat panik, pasti Jeli mengadu tentang jawaban Athena yang mangkir organisasi. Athena masih tidak menyimpan nomor Asa, ia tahu melalui foto profilnya.

+62821XXXXXXXX
Gue nggak apa-apa, Ruby. Besok masuk aja, ya?
Kalau enggak nyaman ada gue, biar gue yang absen.

Athena
Bukan gitu, Kak.

+62821XXXXXXXX
Besok masuk aja. Temen-temen yang lain pada nanyain lo.
Malah aneh nanti.

Athena
Kakak juga besok masuk, ya?
Aku mau bilang sesuatu.

+62821XXXXXXXX
Siap.

Athena segera menghapus ruang obrolannya dengan Asa. Athena melanjutkan bermain game, dengan otak berkecamuk memikirkan bagaimana meminta maaf kepada Asa besok.

Pintu kamar terbuka, Han Jean baru pulang dari kuliah. Mereka berdua masih tidak saling sapa. Pertengkaran pertama pasangan suami istri ini berlangsung cukup lama. Athena membenarkan punggungnya yang bersandar di kepala ranjang, sesekali mengintip suaminya yang sibuk sendiri. Dari meletakkan jaket sembarangan, tidak menaruh sepatu pada tempatnya, sampai tidak meletakkan baju kotor pada tempatnya juga. Dia lempar ke sana sini, dibiarkan terbang dan mendarat di lantai sesuka hati.

Saat Jean sudah masuk kamar mandi, baru Athena meninju udara melampiaskan rasa sebal. Ia merasa Han Jean sengaja melakukan hal itu, untuk membuat Athena jengkel. "Manusia kalau udah dikasih tahu berkali-kali jangan berantakan dan sembarangan taruh barang harusnya paham. Masa kalah sama robot vakum yang bisa tertib kalau udah bersih-bersih balik ke tempatnya tanpa disuruh!"

Selagi Athena menyindir dengan sengaja mengeraskan suara, di kamar mandi Han Jean menampilkan senyum puas dibarengi menggosok gigi. Merdu sekali omelan istrinya, terdengar menggemaskan. Besok pagi Han Jean berencana mengacak-acak lemari pakaian Athena, agar omelannya bertambah dahsyat.

Han J ; Drive You InsaneWhere stories live. Discover now