Hari ini mitha ada janji sama geng popers nya buat hangout bareng,soalnya udah lama banget mereka gak nongki-nongki cans kan
Dan disini lah mereka,McD lagi makan,jangan salah walaupun mereka body goals semua soal makan jangan di tanya,masalah diet gak ada di kamus mereka
"Eh curut cerita dong gimana si reno jedor lu,gua belum tempe nih"kata mitha sambil mengunyah ramen
"Hehe jadi gini..
Flasback..
Siang ini reno mengajak riska untuk menemaninya membeli kado buat mamanya
Sesampainya di mall mereka langsung mencari kado apa yang cocok buat mamanya reno
Tapi sedaritadi mereka hanya mengelilingi mall saja,sampai kaki riska terasa mau patah
"Sebenarnya lu udah tau belum sih mau ngasih apa buat mama lu"tanya riska sembari mencari tempat duduk karna jujur kakinya sudah sangat pegal
Reno memperlihatkan cengiran tak bersalahnya
"Kan udah gua tebak,pantes aja lu muter-muterin ini mall"kesal riska
"Habisnya gua gak tau apa yg disukai mama gua,lu cariin ya,lu kan cewek"kata reno dengan senyum manisnya
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"Yaudah kita ke toko perhiasan aja,biasanya emak2 kan suka,gua kalau belikan kado nyokap gua perhiasan aja biar gak ribet"celetoh riska
Akhirnya mereka sampai di toko perhiasan
"lu suka kalung yg mana ris?"tanya reno sembari memperlihatkan 2 buah kalung yg berdesain simple namun tetap elegant
"Hmm yang ini" riska menunjuk sebuah kalung dengan gantungan berbentuk bulan sabit yang indah dengan permata berwarna biru di tengahnya
"Ok,mbak yang ini ya"akhirnya reno membeli kalung yang di pilih oleh riska
Setelah itu mereka Memutuskan untuk pulang karna memang mereka tidak ingin kemana-mana lagi
Sesampainya di rumah riska,riska langsung turun dari mobil reno,namun saat Hendak keluar tangan nya di cekal oleh reno
"ke-kenapa ren?"tanya riska gugup,karna kini jarak wajah mereka sangat dekat,mata reno sangat lekat menatap iris hitam milik riska
"Ntar malam gua jemput jam setengah delapan,dandan yg cantik" reno berbicara sangat dekat bahkan hembusan nafasnya terasa di wajah riska
Riska yang gugup langsung mengangguk kikuk dan segera keluar dari mobil reno
"Gila si reno,jantung gua jadi disco gini,untung ganteng kalau gak ya berarti jelek"gumaman tak jelas riska sambil memasuki rumah dan menuju ke kamarnya
Kini riska telah siap dengan sweter orange lengan panjangnya dengan polesan make up tipis ala korea
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Saat ini riska tengah duduk di sofa kamarnya sambil menunggu reno menjemputnya,tiba-tiba handpohennya bunyi ada notif dari Wa ternyata dari reno
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"Aku otw,tunggu ya,udah dandan yg cantik kan"itulah isi chat yang dikirim reno jangan lupakan foto sok cool nya yang juga reno kirimkan
Gak lama suara klakson mobil terdengar di luar,riska segera turun ke bawah,karna sudah di pastikan itu reno
"kamu cantik banget"gumam reno setelah melihat riska keluar dari rumah
Riska yang merasa pipinya panas langsung membuka pintu mobil dan mengabaikan reno yang sedari tadi melihatnya tanpa berkedip
Suasana di dalam mobil sangat awkard sampai mobil reno berhenti di sebuah cafe kekinian
"Yuk turun"ajak reno
Mereka memasuki cafe tersebut dan langsung di sambut para pegawai disini
"Selamat malam tuan reno"sapa seorang yang sepertinya kepala pelayan di cafe ini
"Malam,tempat yang saya pesan sore tadi sudah siap?"tanya reno kepada kepala pelayan itu
"Sudah tuan,silahkan ke atas rooftop semua sudah kami siapkan" kata pelayan itu lagi
Riska yang bingung pun hanya menyimak pembicaraan nya,sekali dia berfikir apa jangan-jangan ini cafe milik reno
Reno menggenggam tangan riska menuju ke atas rooftop cefe
"Eemm ini cafe kamu ren?tanya riska dan anehnya kata lu yang biasa dia gunakan sudah berganti menjadi kata kamu Mungkin efek genggaman tangan kali yak
"Punya bokap gua"jawab reno sambil terus menggenggam tangan riska
Kini mata riska terbelalak kanget Melihat pemandangan di depannya
Lampu kota terlihat indah dari atas sini,tak lupa meja dinner yang sudah rapi dg lilin di atasnya
"sini duduk"ajak reno sambil menarik kursi untuk riska
"Kamu suka gak"tanya reno
"Suka banget"jawab riska dg senyum yang mengembang
Tak lama reno mengambil tangan riska yang bertengkar bebas di meja kemudian dia mengeluarkan bunga
"aku suka sama kamu ris,kamu mau gak jadi pacar aku? Tanya reno dengan tatapan penuh harapan
"Hmm iya"jawab riska malu-malu
Kemudian reno mengeluarkan sebuah kotak bludru merah kepada riska
"Apa ini ren"tanya riska
"Buka aja"jawab reno dg senyum tulusnya
Ternyata isinya adalah kalung yang riska pilih kan untuk kado mamanya reno,dan itu semua memang rencana reno
Flashback and.
Selesai riska bercerita,makanan mereka juga sudah habis semua,akhirnya mereka lanjut berjalan-jalan lagi
Sampai di sebuah toko buku tepatnya gramedia langkah mitha terhenti
Delvi yang melihat gelagat aneh mitha,berhubung Delvi berjalan si samping mitha sedangkan riska dan windi sudah jalan duluan jadi Delvi tau kemudian dia melihat arah yang mitha lihat
Deg.
Delvi langsung menutup mata mitha,dia gak ingin mitha sakit hati melihat apa yang mungkin sudah mitha lihat
"Loh mitha sama Delvi kemana?"tanya windi yang sadar bahwa Delvi dan mitha tertinggal 3 meter di belakang
"Itu mereka disanya,eeh tapi tunggu mitha kenapa?"sambung windi lagi
"Eeh liat itukan rian"kata riska sambil menunjuk seorang cowok yang sedang....
Assalamualaikum Annyeong yeorubun mitha is back Maafkan typo yang bertebaran ya
Duh rian buat ulah lagi nih Gimana padahal baru anniv kan Kira-kira rian ngapain ya Tunggu aja
