"Siapa yang berani nulis ini". Teriak rian dengan nyaring melebih toa mesjid,semua diam semua membisu
'Sudah lah kalau lo gini nanti mereka semakin membenci gue, " gue menarik tangan rian dan tersenyum manis ternyata rian beneran mencintai gue ya ,,gue kira selama ini dia cuma menjakan kan perintah mamanya
"Ngapain lo cengar cengir,gue nanya gitu cuma mau nanya doang mah ,,buat mastiin soalnya tulisan nya bagus,,kalo urusan kamu mah gue bodo amat,mau meja itu penuh kek ,ngilang kek".
" dasarr premaann kampuuus,emang lo mau istri lo ini mati sebelum kita nikah" teriak gue tak kalah nyaring
"Uweeek emang gue mau dengan lo cewe jelek dekil bau" ejek nya membuat gue berhasil menjatuhkan tangan ke rambutnya dan menariknya kuat dan sangaaat kuat.
.
.
.
.
.'Minah rian datang'
teriak mama dari luar ,benar saja gue liat rian dah nongol aja di kamar gue dan melangkah masuk
'Ngaapain lo di sini? Mau memperkosa gue?sini silahkan"
tantang gue membuat sebuah plastik mendarat di wajah gue"Gila lo ,emang gue cowok apaan ? Gua gak akan memperkosa cewek sebelom halal, Gue kesini cuma di suruh mak gue ngantar baju buat calon menantunya." jelas rian membuat gue ketawa ketiwi
"Gilaaaa gua kira lo preman tolen taunya punya jiwa baik jugaa,,wow salut gue. Tapi ngomong ngomong gue penasaran ,sebenarnya lo tu punya senjata gak ya" gua memandang celana rian membuat sebuah pukulan buku mendarat di gue
"Lo gila !!!,gue di tantang ,,,lo mau liat ?
" gak gak gue cuma iseng" ucap gue cengar cengir "gua mau coba baju dulu ya ". Gue pegang ujung baju hendak melepas baju tiba tiba rian mendorong gue dan berlari ,,haha preman cemen gue cuma iseng lucu aja liat wajahnya yang ketakutan ,,,DaSar CALON SUAMI OON
.
.
.
.
.
.NEXT
KAMU SEDANG MEMBACA
Preman Berhati Malaikat
RomanceRian seorang preman namun sungguh hatinya benar 2 berlawanan dengan panggilannya..dia takut cewek dan berjanji menghalalkan sebelum melakukan...