1 | how we meet

207 34 4
                                    

Arin-a Kim berjalan menuju ke kelasnya .

" Arin-a ! "

Lantas kepalanya tertoleh ke arah empunya suara .

" lamanya kau tak datang " kata Daehyeon setelah dia menghampiri kawan baiknya itu .

Arin-a tersenyum kecil . Semenjak omma dan appanya meninggal , dia lah yang banyak menjaga adik lelakinya itu yang berumur 5 tahun .

Hampir seminggu juga lah dia mengambil cuti , tidak menghadiri sekolah kerana menjaga adiknya itu demam .

" kau tak nak bagi surat mc ke apa ke dekat pengetua ke ? Kang tak pasal - pasal jadi benda lain pula "

" nanti la aku bagi . Time lunch " jawab Arin-a .

" WOOO CHOI JONGHO ! CHOI JONGHO ! "

Terus Arin-a dan Daehyeon berhenti di kelas 5-3 apabila mendengar suara bising menyorak .

" dorang main wrestling ke apa kat dalam tu "

" em , biasa la tu . Wrestling tangan la apa lagi . Takkan kau tak kenal pelajar baru tu , sejak dia masuk je budaya wrestling tangan ada dalam sekolah . Entah dari mana dia bawa pun aku tak tahu " terang Daehyeon panjang lebar .

Berkerut dahi Arin-a dengar . Budak baru ? Mana lah dia tahu . Dia kan hampir seminggu tak datang sekolah .

Arin-a menoleh ke arah kelas tersebut . Tak semena - mena matanya bertaut dengan mata seorang lelaki di dalam kelas tersebut yang sedang bermain wrestling tangan .

Serentak dengan kepergian Arin-a dan Daehyeon , Jongho menjatuhkan tangan pihak lawan dengan matanya tetap memandang Arin-a walaupun sudah hilang dari pandangan .

" OOOOO~~~ CHOI JONGHOOO !!! " sorak mereka . tak sampai 5 minit Jongho dapat mengalahkan dua orang .

Matanya tertarik dengan riak wajah manis milik perempuan itu .

Mula hati lelakinya itu tertanya - tanya siapakah perempuan itu .

" woi , Jongho . Cepat lah . "

" nanti lah ... Aku nak keluar jap " Jongho bangun dari tempat duduknya dan mencari kelibat pelajar perempuan tadi . Kenapa dia tak pernah nampak perempuan itu ? Pelajar barukah ? Tapi kalau pelajar baru mestilah cikgu yang mengiringinya masuk ke dalam kelas .

Jongho mencari perempuan itu sehinggalah dia berhenti di hadapan kelas 5-1 .

Matanya tertancap ke arah seorang pelajar perempuan yang berambut lurus paras atas bahu bergelak ketawa dengan Daehyeon .

Hatinya sudah macam dilanda ombak sahaja ! Berdegup lain macam ! Macam baru habis road-run .

" Arin , kau tengok tu "

Kepala Arin tertoleh ke arah luar kelas .

Eh tu bukan lelaki yang main wrestling tadi ke ? desis hatinya .

Arin-a menoleh ke arah sahabatnya itu .

" dia cari siapa ? " tanyanya .

Daehyeon mengangkat bahu . " dia pandang kau . Dia carilah kau lah tu "

Berkerut dahi Arin-a .

" dia cari aku ? Kenapa pula ? Aku tak kenal dia pun "

" entah - entah .. Kau bocor tak ? " bisik Daehyeon .

Terus Arin-a bangun dari duduk kelam - kabut mencari kesan darah atau apa - apa pelik yang melekat di uniform sekolahnya . Begitu juga dengan Daehyeon memeriksa sahabatnya itu .

" mana ada apa - apa " kata Daehyeon .

Arin-a kembali duduk . Kepalanya tertoleh sedikit ke arah luar kelas .

Lelaki itu masih ada . Benar dan tepat , lelaki itu masih memandangnya .

Seram sejuk pun ada .

" er , biarlah dia tu . Mungkin dia cari orang lain kot "

Dia menyambung sembang dengan Daehyeon . Tidak memperdulikan lelaki itu .

----

Waktu rehat berlansung seperti biasa .

Tapi kali ni , dia terpaksa makan seorang diri memandangkan Daehyeon ada kelas piano yang perlu dihadirinya .

Arin-a membuka bekal yang dibawanya dari rumah .

Pagi tadi , dia masakkan nasi goreng kimchi bersama telur gulung . Cukup lah untuk mengisi perut dia dan juga adiknya , Ah-yie Kim .

" hai "

Kepalanya mendongak sebaik sahaja mendengar sapaan di hadapan .

Jongho elok duduk di hadapannya .

Arin-a tersenyum kekok . Dia bukannya jenis bersosial di sekolah . Tapi tak bermakna dia ni pendiam . Jika orang ajak bersembang , dia akan bersembang tetapi jika tidak , dia juga akan senyap

" aku Choi Jongho . Baru pindah kat sini 5 hari lepas " kata lelaki di hadapannya .

" oh , hai . "

" nama kau ? " tanya Jongho .

Teragak - agak Arin-a mahu menjawab . Jongho—muka nampak macam sombong dan agak kerek tapi apabila berinteraksi boleh tahan masuk air juga .

" em .. Arin-a Kim "

" asal Korea ke ? "

Kenapa banyak pula mamat ni tanya ! Rungut Arin-a .

Arin-a mengangguk . " omma dulu orang Russia , appa korea . "

Jongho mengangguk tanda faham . Apatutlah muka kecik hidung mancung mata bulat , rupanya ada mix belah europe sana .

" mana kawan kau ? "

" Daehyeon ? Daehyeon ada praktis piano kat bilik muzik . "

Jongho senyum gembira . Okay ada chance ! Kalau ada Daehyeon mahunya mulut murai milik perempuan itu bising . Over-protect .

" aku teman kau makan "

----

Guys , peeya beraksi dengan fanfic baharu !

Vote and comment juseyo !

🐱

29 november 2020

[✔] 𝐌𝐲 𝑻𝒐𝒖𝒈𝒉 𝐆𝐮𝐲 || 최 종호 Where stories live. Discover now