(BOOK 1) Rebirth of A Star General - Legend of Female General

Chapter 189

Di Ru Yun Lou, tidak semeriah bertahun-tahun yang lalu. Cai Lian menjelaskan sambil tersenyum, setelah Ibu Ding meninggal, banyak gadis di Ru Yun Lou pergi. Mereka yang menikah menikah dan mereka yang pulang pulang. Cai Lian tidak menemukan gadis lain untuk masuk. Tidak ada kekurangan rumah bordil di kota. Setelah Hua Youxian pergi ke Yangzhou, bisnis di Ru Yun Lou tidak sebaik sebelumnya. Setelah gadis-gadis itu pergi, tempat itu hampir sepi.

"Tidak ada yang buruk tentang itu. Biasanya, semua orang akan melakukan bisnis pemerah pipi dan bedak wajah lainnya untuk mendapatkan uang. Cukup untuk mengisi hari-hari." Cai Lian berkata sambil tersenyum, "Hanya saja para saudari tidak punya tempat lain untuk pergi. Ru Yun Lou dibangun oleh Ibu. Itu juga rumah para saudari."

Orang harus memiliki hati yang puas. Sangat baik bagi mereka untuk menjadi seperti ini sekarang.

Hua Youxian mengundang semua orang untuk duduk di ruang perjamuan. Dia pertama kali memerintahkan orang untuk menyiapkan makanan dan anggur. Dia bertanya kepada Yan He dan yang lainnya, "Apa yang tuan muda lakukan sekarang?"

Beberapa tahun telah berlalu. Para pemuda telah tumbuh menjadi laki-laki muda. Mereka tidak lagi memiliki penampilan muda di masa lalu. Tetapi dapat dilihat bahwa masing-masing dari mereka memiliki pengalaman yang luar biasa.

"Aku sekarang seorang dokter," Lin Shuanghe dengan ringan melambaikan kipas lipatnya dan berkata dengan serius, "Tapi aku hanya seorang dokter wanita. Berkat cinta dunia, aku menerima gelar indah 'Tangan Ilahi Berpakaian Putih'. Aku sangat tersanjung."

He Yan memandang Lin Shuanghe dengan heran. Meskipun Lin Shuanghe biasanya berbicara tanpa berpikir, tetapi sejak mereka bertemu kembali, itu adalah pertama kalinya dia melihatnya pamer.

Itu mungkin dilakukan di depan orang-orang yang dia kagumi ketika dia masih muda, dia selalu ingin tampil lebih baik.

"Yang ini bahkan lebih mengesankan," dia menunjuk Yan He dengan kipasnya, "Jenderal Zhonglang, Jenderal Yan."

Cai Lian sangat terkejut, "Tuan muda sangat mengesankan sekarang!"

Yan He merasa tidak nyaman. Dia menyentuh kuncir kudanya dan mendengus, "Tidak semenarik Jenderal Fengyun."

"Jenderal Fengyun?" Hua Youxian tertegun. Mengikuti tatapan Yan He, dia melihat Xiao Jue dengan tenang minum teh, "Tuan Muda Xiao ...... apakah Jenderal Fengyun saat ini?"

Lin Shuanghe, "Ya."

Hua Youxian dan Cai Lian tersentak pada saat bersamaan. Saat itu, sekelompok pemuda telah memperkenalkan diri. Hanya pemuda yang ini dan salah satu pemuda bertopeng yang tidak banyak bicara. Saat itu, semua orang mengira itu karena identitas mereka terlalu penting untuk diungkapkan, atau karena identitas mereka biasa-biasa saja dan tidak layak disebut. Namun, Hua Youxian merasa bahwa dengan penampilan dan keanggunan pemuda berjubah putih yang luar biasa, kemungkinan adalah yang pertama (identitas yang sangat penting).

Sekarang setelah bertahun-tahun berlalu, tidak ada yang mengira dia menjadi Komandan Tentara Nan Fu Da Wei yang terkenal.

"Yang ini bahkan lebih kebetulan," Lin Shuanghe menunjuk Yang Mingzhi dan berkata dengan bercanda, "Sekarang, Gubernur Kota Jin Ling-mu, Tuan Yang."

Yang Mingzhi menggerakkan bibirnya, tetapi pada akhirnya, dia tidak mengatakan apa-apa.

Hua Youxian dan Cai Lian tidak mengetahui ceritanya, tetapi mereka sangat senang, "Sepertinya Tuan Muda Yang dan Jin Ling benar-benar ditakdirkan, kebetulan sekali!"

"Itu benar," Lin Shuanghe mendengus, "Kebetulan sekali."

"Kedua tuan muda ini terlihat sedikit asing," Hua Youxian memandang He Yan dan Chu Zhao dan berkata dengan rasa ingin tahu.