MASA LALU GUS AGAM

13.4K 647 8
                                    

Assalamu'alaikum

Jangan lupa follow ig author:@wp.gulajawa
Gus Agam : agamganteng_12

Sebelum membaca awali dengan
Bismillahirrahmanirrahim

REVISI BAB 43
Warning : maaf alur / judul bab sedikit berbeda. Selamat menikmati.

 Selamat menikmati

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

***

Kamar sudah kembali dalam keadaan bersih. Satu jam sebelumnya Gus Agam membereskan kekacauan akibat Abu.

Saat ini waktu menunjukan pukul delapan kurang  dua puluh menit lagi. Ziva tengah mengerjakan pr matematika nya. Sedangkan Gus Agam belum pulang dari masjid.

Sebenarnya pr nya sudah selesai. Namun karena Abu membuang air kecil di buku pr Ziva. Pada akhirnya Ziva harus mengulangi nya lagi.

Menit demi menit berlalu, satu soal sama sekali belum ada yang terjawab.

"Iiih, bisa ga sih matematika kamu selesai masalah kamu sendiri. Kenapa harus ngajak ngajak sih," kesal Ziva yang sedari tadi belum menemukan jawaban  sama sekali.

Ziva terlalu fokus pada belajarnya, sampai  tidak menyadari ada Gus Agam yang sedang berdiri di ambang pintu memperhatikan nya.

"Coba aja matematika manusia, mungkin yang akan Ziva hajar pertama itu matematika!! Soal nya kamu bikin ribet aja,"gumamnya.

"Emmm mungkin sih gitu," sambung Gus Agam seraya masuk dan menutup pintu kamarnya.

"Astagfirullah mas. Ngagetin aja!!"

"Eheheheh maaf," ucap Gus Agam menarik kursi dari meja rias lalu menaruh nya di dekat Ziva.

"Mas," panggil Ziva seraya menaruh tangan nya di paha milik sang suami.

"Kenapa hmm?"

"Cerita dong waktu mas jadi ketua geng," rengek Ziva.

" Lupain aja. Sekarang kamu kerjain aja tugas nya keburu malam," pintah Gus Agam namun dengan nada begitu lembut.

"Enggak mau," ucap Ziva bangkit dari kursi milik nya, lalu segera duduk di pangkuan sang suami.

"Mas cerita yaa," manja Ziva seraya melingkarkan tangan nya dileher suaminya.

Hela an nafas panjang dari Gus Agam.
Gus Agam memejamkan matanya lalu membukanya kembali, menatap lembut ke arah istrinya.

istri mungil nya Gus Agam Where stories live. Discover now