15.

1.5K 121 0
                                    

setelah sampai di warteg, Jagra segera mememui sobat' nya itu.

"woi, ayo berangkat sekarang" ucap Jagra

"kita ga ada jemput Jihan dkk?" tanya Sabilla

"gausah, dia udah disana" ucap Jagra

"tau dari?" ucap Sabilla

"Bunda" bohong Jagra

"oke" ucap Sabilla

"nanti disana langsung ketemu Xavier ko Billa" cletuk Jagra

"kan mulai" ucap Sabilla

Jagra hanya cengengesan dan segera menancap gas kearah Sekolah

"anjing ditinggal kita" ucap Raihan

"biasa, kalo mao ketemu doi juga gitu" ucap Jendral

"yaudh ayo anjir ngapa pada diem" ucap Aurell

dan mereka pun menyusul Jagra kearah sekolah.

•••

setelah sampai di sekolah Jagra menunggu sobat' nya itu di parkiran.

"et buset lama bener boi" gerutu Jagra

tak lama kemudian datang sekelompok anak'

"nah ntu dia para kunyuk" ucap Jagra

tanpa berlama Jagra langsung berjalan kearah sobat' nya

"macet bang?" ucap Jagra

"iye dek" saut Jendral

"oasu, udah ayo" ucap Jagra

Jagra dkk pun segera memasuki area sekolah, seluruh mata langsung menuju kearah mereka.

"lo tau ga kalo orang lagi viral jadi apa?" tanya Jagra

"apaan emangnya?" tanya Raihan

"ni tontonan publik" cletuk Jagra

"HAHAHA ANJING PUNCAK KOMEDI" ucap Aurell

"iya dong namanya juga gue" ucap Jagra

"kenapa emangnya kalo lo?" tanya Sabilla

"manusia" ucap Jagra

"bodoamat" saut Jendral

"kiw, brou. Jihan dkk noh" ucap Raihan

"jeli amat mata lo" ucap Sabilla

"iya dong, kan ada ayang Stevanya" ujar Raihan

"samperin jangan?" tanya Sabilla

"ayo" ucap Jendral

mereka pun mendekat kearah Jihan dkk

"hey ladies" panggil Raihan

"gausah berulah" cletuk Jagra

"salah mulu" ucap Raihan

Jagra yg sedang berdiri tepat disamping Jihan pun beralih menghadap kearahnya dan menatap Jihan.

"hai, pacarnya Davian" ejek Jagra

"apaansi gajelas lo" kesal Jihan

"sok sok an ngejek padahal jealous" cletuk Sabilla

"eh Xavier, disalamin sama Sabilla" ucap Jagra

"anjing lah, ga asik bat maennya cepu" ucap Sabilla

"iya udah tau dari Jihan" jawab Xavier sambil senyum

"aduh anjing senyumnya ituloh" batin Sabilla

"gue tau lo mleyot, mending ngobrol berdua sana" ucap Jagra sembari menepuk pundak Sabilla

Guntara & MaylaikaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang