He's Jelly

1.1K 67 28
                                    

Benar saja, beberapa hari ini Raden lebih menyibukkan dirinya di ruangan BEM serta kampus dan jarang berinteraksi dengan Pamela

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Benar saja, beberapa hari ini Raden lebih menyibukkan dirinya di ruangan BEM serta kampus dan jarang berinteraksi dengan Pamela.

Lelaki itu memang mengantarkan Pamela pulang ke apartemen, tetapi Raden selalu kembali ke kampus dan kembali pulang larut malam, saat Pamela sudah tertidur.

Raden hanya sedang menghindari sesuatu yang sulit ia kendalikan, ya itu nafsunya. Hey! Raden juga lelaki normal, wajar saja jika ia mempunyai pikiran-pikiran aneh apalagi saat teman roommate-nya itu selalu tanpa sengaja menggodanya dengan cara yang aneh tetapi ... cukup sensual?

Pamela yang merasa Raden menghindarinya pun mencoba untuk kembali memasak sesuatu untuk lelaki itu.

Ia ingin mengembalikan mood dan suasana apartemen seperti sedia kala. Tanpa ada rasa canggung dan saling menghindar seperti ini.

"It's oke, semuanya akan baik-baik saj— argh!"

Pamela yang baru saja keluar dari kamar mandi dan kembali ke dapur itu dikejutkan dengan api yang menyala dari toaster.

Rencana yang ia susun kembali berantakan, padahal Pamela hanya ingin membuatkan roti panggang dan segelas kopi, tetapi lihatlah kekacauan ini

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Rencana yang ia susun kembali berantakan, padahal Pamela hanya ingin membuatkan roti panggang dan segelas kopi, tetapi lihatlah kekacauan ini.

Kenapa ia tidak bisa melakukan sesuatu dengan benar?

"Oh My God! Bagaimana ini?! Padahal aku hanya sebentar meninggalkan dapur, hiks. Raden!"

Pamela bergegas berlari ke arah pintu kamar Raden, tanpa mengetuknya terlebih dahulu, gadis itu langsung membuka pintu kamar dan masuk membangunkan Raden.

"Raden! Raden!"

"Ugh ..." gumam Raden dengan kening mengernyit, tetapi lelaki itu kembali tertidur dengan lelap. Raden baru saja tiba subuh tadi dan tentu saja ia masih mengantuk.

Pamela yang melihat Raden masih tidak berkutik itu langsung membuka selimut sang lelaki dan dibuat terkejut saat melihat Raden shirtless.

Tanpa sadar, Pamela menelan ludahnya dan mengusap otot bisep milik Raden yang begitu menggoda. 'Oh my god, he's so handsome and fine. Haruskah aku membangunkan Raden tiap pagi? Dan melihat pemandangan indah ini?'

RoommateWhere stories live. Discover now