Hai kamu, terimakasih telah hadir disaat yang tepat.
-
-
-
Waktu sudah menunjukkan pukul 10.50.Matahari yang menyorot sudah menimbulkan panas,Lesti dan Billar sudah tiba di rumah masing-masing.Sepertinya mereka menyukai jalan pertama mereka,sampai tak satupun dari mereka berdua yang menghilangkan senyumnya.
Jatuh Cinta,10 huruf yang mengartikan sebuah kebahagiaan besar bagi dua insan manusia.Apakah mereka di takdirkan bersama?Entahlah,yang kini dirasakan Lesti dan Billar hanyalah bahagia dan nyaman ketika bersama.
'bruk',Lesti meletakkan tubuhnya di atas kasur dengan senyum yang tak memudar dari wajah indahnya."Ahhhh Dede kenapa sihh"Erang Lesti.
Mendengar erangan Lesti ibu Lesti langsung berteriak,menanyakan apakah putrinya sudah datang"De udah dateng tah?"Tanya ibu Lesti
"Udah Bu!"Jawab Lesti.
"Kedengaran apayah?,yaudah ah biarin hihi"Tawa Lesti.
Handphone Lesti tiba-tiba berbunyi,ada notifikasi WhatsApp dari seseorang."Siapa yah!"Tanyanya sambil membuka Handphone untuk memastikan dari siapa notif itu.
Kak Bii.
Udah mandi?. 11.01
"Dede lagi mimpi engga sih?"
Mendapatkan notifikasi dari Billar Lesti bahagia tak terkira.
✓✓Belom hehe 11.01
✓✓kalo Kaka udah? 11.02
Kak Bii.
Udah dong! 11.02
Buru mandi gihhh! 11.02
Lesti.
11.03 iya kak,ini mau mandi.
Kak Bii.
Yaudah buruan bau tau🤪. 11.03
Lesti.
11.03 Yaudah bay.✓✓
✨✨✨
Selesai mandi Lesti langsung menuju meja makan,karna perutnya yang sedari tadi keroncongan.
"Mamah!Dede laper hehe"Ucapnya.
"Sinih makan,mamah juga masak makanan kesukaan Dede"Tawar Ibu Lesti.
Makan siang Lesti berlangsung setengah jam,kemudian dia kembali ke kamarnya untuk mengerjakan tugas kampusnya.
Lesti tipikal orang yang tak ingin menunda-nunda sesuatu yang bisa ia kerjakan sekarang.
"Kalo bisa sekarang,kenapa harus nanti!"Itu ucapan yang selalu Lesti andalkan,setiap ingin melakukan aktivitas apapun.
Tugas yang kali ini Lesti kerjakan cukup mudah, sehingga ia dengan cepat mengerjakannya.Setelah itu,ia latihan fokal sendiri dengan bantuan laptopnya.
Lesti Pencinta musik,dan dia juga mahir dalam bernyanyi.Suaranya yang merdu, menambahkan kesan wanita cantik,pandai,dan bertalenta.
✨✨✨
Pukul 17.12 menit Lesti terkejut,karna dia terbangun dan ternyata ia ketiduran di meja belajarnya,saat ia sedang latihan.
"Uwaaah...Yaampun aku ketiduran,jam berapa sekarang yah?"Ucapnya
Lesti melirik pada jam dindingnya,ia terkejut, ternyata ia tertidur cukup pulas.
Mengetahui sudah cukup sore Lesti segera bergegas mandi.
✨✨✨
"Seger....Ahh aku kebo banget ya hahaha"Dia menertawakan dirinya.
'Tok..tok..tok'
Suara ketukan pintu di kamar Lesti terdengar begitu nyaraing.Lesti kenal betul siapa pemilik ketukan suara itu,siapa lagi kalau bukan adiknya.
"Redi...masuk ahh sok-sokan ngetuk pintu segala,kenapa?"Ucapnya.
"Hehe tau aja,anu teh bantuin ngerjain tugas Matematika dong!"Pinta Redy kepada Sang Kakak.
Firasat Lesti benar,karna ia tau betul adiknya.Ia baik jika ada maunya saja.
"Dasar"Ucap Lesti sambil menggetok kepala Redy.
1 jam berlalu Lesti mengerjakan tugas-tugas adiknya itu,sedangkan Redy hanya sibuk bermain laptop milik Lesti saja tanpa membantu sama sekali.
Seandainya Redy bukan adik Lesti,ia pastikan adiknya itu sudah ia buang ke Benua Afrika.
🐼🐼🐼🐼
"Boss!!di panggil nyokap tuh!"Lapor Eno kepada Billar.
Bukannya mendengarkan omongan Eno Billar malah sibuk tersenyum sendiri.Mungkin terlalu asik dalam dunia bayangannya,hingga Billar tak mendengarkan ucapan orang di sekitarnya.
Karna ucapannya tak dihiraukan, Eno mencob untuk sabar ia memanggil Billar sekali lagi,siapa tau bossnya itu mendengarkannya,"Boss!!di panggil nyokap tuh!!".
Untuk kedua kalinya Billar tak mendengarkan ucapan Eno.Eno berusaha tetap sabar, bagaimanapun Billar adalah bossnya.
"Boss!!di panggil nyokap tuh!!"Ucapnya sekali lagi,namun tak ada gubrisan sedikitpun dari Billar.
Karena kesal, Eno memberanikan diri menaikkan volume suaranya,"Boss!!DIPANGGIL NYOKAP TUH!!LO KALO ADA MASALAH KUPING PRIKSA DONG BOSS!!,KAN UANG LU BANYAK!!"Ucap Eno dengan nada tinggi.
Billar baru tersadar saat Eno menaikan Nada suaranya,"Siapa yang punya masalah kuping sih!!Lo nya aja yang emosian!!"Ketus Billar tak terima.
"Nih orang malah marah...salah sendiri di panggil dari tadi kagak nyaut-nyaut!"Protes Eno.
"Bantah lu!!"Gertak Billar.
Meskipun Bosnya yang salah Eno tetap harus mengalah,karna ia tak mau kehilangan pekerjaannya.
"Aelah marah gitu doang...itu lu di panggil nyokap!"Sabar Eno kepada Billar.
Tanpa membalas ucapan Eno,Billar segera turun untuk menemui ibunya.
Setelah berjalan menuruni tangga,Billar tau dimana keberadaan ibunya sekarang,yang tak lain adalah dapur.
"Mah... manggil aku kenapa?"Tanya Bilkar saat ia sudah menemui ibunya.
"Oh itu...mamah mau nanya!"
"Kamu udah punya pacar blm?...umur kamu udah 20 lebih loh!!,kamu mau jadi bujang kolot?"Tanya serius ibu Billar.
"Belom sih mah lagi nyari yang serius aja,oh iya bujang kolot apa mah?"Jawab Billar.
Percakapan Billar dan ibunya memakan waktu agak lama,hingga akhirnya.....
"Oh iya,kamu dari tadi keliatan seneng banget,ada apa??"Tanya ibunya yang curiga pada sikap putranya.
Billar tak menyadari sikapnya sendari tadi,hingga iapun bingung harus menjawab apa dengan pertanyaan ibunya.
"Emang iya mah?"Tanya Billar.
"Kamu ini...sikap sendiri aja g sadar!!"
"Yeh mamah orang ga tau juga.."Jawab Billar.
"Kamu lagi jatuh cinta?,atau lagi berusaha ngedeketin cewe?,...mamah kasih saran mending kamu ajak ngedate malam ini biar pdktannya mulus hehe!"Ide ibu Billar.
Billar yang sepertinya menyukai ide ibunyapun,segera berterimakasih dan memunculkan sebuah ide...
"Oke thanks mah!!"Ucap Billar mencium kening ibunya dan segera pergi ke kamar.
Segitu dulu yah!!
Kira-kira Billar Bakal ngapain yah!!🤩Tunggu di cerita selanjutnya yah!!Jan lupa sukain ceritanya...
-follow akun Instagram aku y(Cindyyy_0018).
