Harapan

204 29 3
                                    

Kulahirkan ia dari rahim pikiran
dan kuberi nama Harapan
untuk melampaui
Putus Asa dan Hampa
ーkedua saudaranya
yang enggan angkat kaki dari rumah

Kudambakan Harapan tumbuh tangguh,
sebagaimana ia dinamai untuk berbakti
Namun ia bukan:
malaikat dengan segala berkat,
setan dengan segala kutukan,
ataupun manusia dengan segala nelangsa

Ia hanya Harapan, yang meluruh
dan bersemayam kembali di rahimku
"Dunia bukanlah tempatku," ujarnya

Ibu yang gagal itu adalah aku
dan pada pusara anakku, kulimpahkan maaf
telah memaksanya lahir ke dunia

***

Agustus 2022

Kuebiko (Kumpulan Puisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang