Bab 10

5.7K 358 6
                                    

❤️Don't forget to vote and comment❤️

❤️Don't forget to vote and comment❤️

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.




Hinggaaaaa......






Arvie bisa melihat Malvin semakin dekat.
"Wehhhh!!!koe Lanang Lo mas!!!" batin arvie






BRAK!!!!



"Vin Lo gpp kan?" Ujar kevin

"Vin gwenchana yoo?" Ujar Johan

Ya mereka tadi yang tiba2 masuk keruang UKS,mengganggu bukan manteman?.

"Brisik" ujar datar malvin.

Nahkan Malvin marah ganggu sihh.

"Mmm bang makasih ya udh nolongin Vie,maaf gara2 Abang nolongin Vie Abang jadi luka gini hiks" ujar sedih Arvie.

Sambil mengusap air mata Arvie ia berkata.
"Hei jangan nangis udh tugas gw buat jagain Lo"

"Tapi hiks Abang luka hiks"

"Udh jangan nangis liat tuh matanya bengkak"

"Air matanya hiks gak mau berhenti huwaaaa"

Dan akhirnya Arvie pun menangis sampai UKS banjir karena air matanya.

Bersyandaaaaaa.

.
.
.
Skip Malam

Saat ini Arvie sedang duduk di halaman blakang mansion ia sedang memikirkan rencana kedepannya.

Setelah ia merasa bosan ia pun bangkit lalu menuju kekamarnta,tapi sebelum itu ia melewati kamar Leo,ia mendengar samar2 Leo sedang menelfon seseorang.

Arvie yang dasar nya kepoan jadi ia menguping pembicaraan dari pintu.

"Saya sudah melakukan apa yang anda suruh tuan" ujar Leo yang sedang telefonan entah dengan siapa.

Arvie yang mendengar itu ya terkejut,ia juga mendengar suara Leo yang biasanya imut kini berubah menjadi suara yang agak sedikit berat.

"Apa yang Lo renacanain Leo~,kalau rencana Lo bersangkutan sama keluarga gw,gw gak akan ngebiarin Lo ngehancurin keluarga gw.....Leo gw ikutin permainan Lo" ujar Arvie dalam hati.

Setelah itu ia pergi meninggalkan kamar Leo,tenang gesss Arvie itu Piter and picik sikit🤏.

Arvie sangat sayang dengan keluarga nya yang sekarang ia berterimakasih kepada sang pemilik tubuh karna memberi kesempatan kedua untuk merasakan apa itu arti keluarga.

.
.
.
Skipp

Hari ini merupakan tanggal merah dimana orang2 biasanya sedang mager2an di kasur,hayooo ngaku.

Saat ini mereka semua sedang melakukan acara sarapan bersama.

"Kak Arvie kita ke mall yuk" ujar Leo.

"Mmmm gimana ya..."

"Ayo lah kak" ujar Leo sambil menunjukan puppy eyes.

"Baby ikut lah" ujar daddy.

"Ia sayang mumpung tanggal merah loh" ujar papa.

Arvie melirik kearah Malvin yang ternyata juga sedang menatapnya.

"Hah oke"

Malvin yang mendengar Arvie menyetujui ajakan Leo pun merasa kecewa lalu Malvin langsung pergi dari ruang makan.

"Dasar anak itu tidak punya sopan santun!!" Ujar papa Herri.

"Sudah lah Herri!!!" Ujar opa.

"Ayah selalu saja membela anak sialan itu"

Setelah itu papa Herri langsung pergi meninggalkan ruang makan.

"Hah~ terkadang anak itu seperti bocah saja" ujar sang papi.

.
.
.

Saat ini Arvie dan Leo sedang berada di pusat perbelanjaan,mereka hanya berdua tadinya Liam,Theo dan yang lainnya ingin ikut namun dilarang oleh Leo yang katanya ingin meet time bareng Arvie.

Mereka bermain time zone lalu makan eskrim dll,lalu disini lah Leo yang sedang memilih baju,sebenar nya Arvie itu malas tapi ia dipaksa oleh Leo dan akhirnya dirinya menyetujuinya.

Saat Leo sedang asik memilih2,arvie yang tadinya tidak mau belanja malah salfok sama salah satu gelang yang di pajang di etalase toko seberang toko baju itu,lalu ia pun membeli gelang itu

"Kek nya kalo cocok nih buat dia" ujar Arvie.

Dari kejauhan Leo melihat Arvie membeli gelang cople.

"Arvie dia pasti beli gelang itu buat gue" batin Leo.

Afah iyhhhh??








TBC

••••TBC

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Leo


26 feb 2024

Me Become An Extra (Arvie)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang