KAFE

94 7 0
                                    

Aku menemukan bayanganku pada pantulan cermin kafe malam ini. Aku menyesap secangkir kopi panas perlahan-lahan sambil terus memperhatikan kaca kafe dan mencari inspirasi yang entah kemana larinya. Aku tersenyum pada bayanganku, bayanganku pada cermin juga tersenyum mengikuti.

Kemudian aku membuka mulutku dengan lebar, menutupnya, membukanya lagi. Tapi bayanganku tetap tersenyum ke arahku. Aku berteriak, pantulan diriku pada kaca kafe tertawa terbahak-bahak. Suaranya bahkan terdengar menembus kaca kafe.

Masih sampai sekarang.

Hingga aku selesai menulis tulisan ini dan kehilangan akalku.

Atau mungkin sejak dulu?

DONORWhere stories live. Discover now