Part 4

96 10 2
                                    

Saat telah sampai ditempat Ishani Berada, Ayah dan Ranveer lalu masuk untuk bertemu dengan Ishani. Saat mereka melihat Ishani ternyata Ishani masih memakai baju seragam sekolahnya dan masih menggendong Tas Hello Kitty berwarna pink kesukaannya.

"Ayaahhh" Ucap Ishani terkejut melihat keberadaan ayahnya dan Ranveer yang akan menemuinnya kedalam pos yang berada dibawah lereng gunung saking terkejutnya Ishani pun berlari keluar lalu pergi menuju anak tangga yang berada di gunung itu dan bernaik sambil berlari

"Ishani tunggu aku"Ucap Ranveer mengejar Ishani

"Ishaniii..Ranveer..." Ucap Ayah Khawatir karena kedua anaknnya pergi berlari naik keatas gunung

"Tidak pak.. untuk saat ini cuacanya sedang tidak baik, biarkan tim kami yang mengejar Ishani Dan juga Ranveer"Ucap Gauri mencegah

"Tapi mereka masih kecil, bagaimana jika terjadi sesutu dengan mereka" Ucap Tuan Parekh dengan nada yang meninggi

"Untuk saat ini saya mohon bapak bersabar, biarkan tim kami yang mengejar keduannya" Ucap Gauri Menenangkan

Ranveer mengejar Ishani saat Ranveer mendekat Ishani malah Terpeleset terjatuh kedalam jurang.

"Aaaaaa.....Kakaaaa... Ka Ranveerrr... Tolong aku..."

"Ishani ulurkan Tanganmu"

"Hiks..hikss.. tidak aku takut"

"Cepat ulurkan tanganmu, percayalah tidak akan terjadi apapun"

"Tidak akan terjadi apa-apa ayolah Ishani percayalah padaku"

Ishani pun menggapai tangan Ranveer dan Ranveerpun menarik Ishani Hingga Ishanipun selamat.

"Ishani kau tidak apa-apakan?" Tanya Ranveer Khawatir pada Ishani

"Aku tidak apa-apa kak. maafkan aku kak" Ucap Ishani merasa bersalah

"Tidak kamu tidak bersalah aku yang bersalah"

"tidak kaka aku yang bersalah" Ucap Ishani semakin bersalah

"Sudahlah, lupakan saja lebih baik kita turun ke bawah ayah sudah menungguku kita dibawah"

"Kaka kau tau mimpiku adalah mendaki gunung"

"Iya dan sekarang kau sudah ada di gunung kan ishani"

Ishani hanya tersenyum keinginannya munkin  sudah terpenuhi namun ada satu keingginannya yang belum terpenuhi yaitu naik kepuncak gunung. Ia akan mewujudkannya jika sudah dewasa karena jika sekarang munkin akan membuat Ayah dan Kakaknya Khawatir.

Srekkkk (suara ranveer tergelincir oleh tanah pegunungan yang basah)

"Tidakkkk"Ucap Ranveer terjatuh kebawah

"Kakaa" Ucap Ishani sambil berteriak lalu menangis

"Kaka jangan pergi hiks.. kaka janji sama aku gak bakal ninggalin aku, aku mohon jangan pergi... hiks hiks hiks..." Ucap Ishani sedih yang tak bisa berbuat apa-apa lagi

Aku ingat dia memanggilku aku hanya memenjamkan mataku berharap ini hanya mimpi aku tidak bisa melihat dia bersedih dan sekarang aku melihat air matanya menetes aku tak kuat tubuhku sekarang melayang semakin kebawah aku terhempas ketanah dan kepalaku terkena benturan batu tapi entah mengapa lebih sakit melihat isak tangis Ishani. "Aku ingin kau bahagia Sunny ku... " Ucap terakhir ranveer lalu ranveer tak sadarkan diri.

Tim yang mencari Ishani menemukan Ishani yang menangis dengan kencang. Setelah itu tim sar menemukan gadis kecil yang manis yang sedang menangis.

"Aku mohon tolong kakakku om, dia terjatuh kebawah"Ucap Ishani pada salah satu tim sar

"Benar dia berada dibawah" Ujar salah satu anggota tim yang melihat seperti ada orang dibawah jurang sana

"Baiklah biar aku yang membawa gadis kecil ini ke bawah kau dengan yang lainnya selamatkan dia(ranveer)  jangan sampai dia dimakan binatang buas kau tau digunung ini sangat rawan binatang buas"

Setelah itu salah satu tim sar menggendong ishani dibahunya dan sebagian lagi menolong Ranveer dibawah.

"Om, kak Ranveer tidak akan apa-apakan ?" Ucap Ishani dengan isak tangisnnya

"Kakamu itu kan kuat"Jawabnya menenangkan Ishani

"Ya kaka memang kuat" jawab Ishani mengingat kembali saat ranveer terkikis pisau pada saat memotong buah manggah tapi ranveer mengatakan ia tidak sakit

"Aku takut om jika ada Harimau memakan kakak" Ucap Ishani dengan tangisan yang semakin mengencang

"Tidak akan gadis kecil" Ucapnya sambil menenangkan Ishani

"Tapi kata om di gunung ini banyak sekali bintang buas"Ucap Isani dengan sesegukan

"Kamu tidak tau disini hewan buasnya sangat takut dengan orang yang kuat dan kakakmu adalah orang kuat jadi kamu tenang saja" Ucapnya sambil menenangkan kemabali

"Benarkah itu om?" Ucap Ishani bertanya masih dengan sesegukan

"Benar gadis kecil, dan sekarang kita sudah sampai"

Saat sudah sampai dibawah lereng gunung,  Dilihatnya ayahnya yang sedang menunggu Ishani menghambur kepelukan ayahnya yang sudah mencemaskannya dari tadi.

Ishani Pov

Bagiku hari ini adalah hari yang paling rumit
Mimpiku Adalah mendaki gunung tapi setelah aku bisa menggapainya
Aku bahagia tapi kenapa disaat aku bahagia aku harus benci aku benci bahkan aku tidak akan mengingat bahwa aku pernah sangat ingin mendaki. karena keinginanku untuk mendaki kak ranveer terjatuh kebawah. Aku tak bisa melihat kakaku terluka aku tak bisa dan ternyata aku harus melihat kakakku terluka karena aku sendiri. Maafkan aku kak aku selalu saja membuatmu susah aku berjanji mulai dari hari ini aku akan menjagamu.


Next? part 5





My Brother And My LoveWhere stories live. Discover now