Part 27

2.2K 118 18
                                    

*************************************************

Happy reading

Enjoy the story💫

--------------------------------------------------------------------------------------------

Aulia beserta keluarga langsung membawa Nadira ke rumah sakit. Saat di rumah sakit, dokter mengatakan kalau Nadira koma karna luka di bagian perutnya sangat dalam dan berbahaya

3 bulan kemudian....

Nadira tersadar dari komanya, Aulia dan keluarga mendekati Nadira

"Gimana kondisi kamu?"tanya Aulia

"Nggak papa"ucap Nadira

"Nggak papa ndasmu, nih minum"ucap Rizki sambil menyodorkan segelas air

"Ini saha?"tanya Nadira sambil menunjuk Khanaya

"Perkenalkan, gua Khanaya Ratu Chantika Wiliam Gabriel, panggil aja Khanaya. Gua istri Rizki"ucap Khanaya

"Anjir lo Ki! Nikah kagak ngasih kabar"ucap Nadira

"Lah? Kan lo pada yang lost kontak"ucap Rizki

"Eh iya"ucap Nadira sambil cengengesan

"Lo mau balas dendam?"tanya Aulia

"Yoi"jawab Nadira

"Gimana caranya?"tanya Evan

"Gua udah punya rencana. Jadi, nanti gua akan nyamar karna gua tau, Naura Afifah akan mendekati suami gua. Pasti dia akan datang di keluarga gua. Gua harus ke Indo lusa, gua cuma minta pertolongan tante Aulia aja"ucap Nadira

"LO GILA"ucap mereka berempat kompak

"Masih waras kok"ucap Nadira

"Eh, kalau lo masih waras. Nape lo cepat bat balik nya hmm? Lo baru sadar dan kondisi lo sangat lemah"ucap Evan

"Kalau kelamaan, nanti kalau Naura nikah ama Farel gimana?. Lagian gua juga nggak papa kok, gua kuat"ucap Nadira

"Eh jubaedah lo mau mati haa? Pokoknya lo nggak boleh pergi dulu"ucap Rizki

"Udah Ki, biar Nadira nya ngejalanin rencana dia. Tapi Dir, lo harus tiru bentuk wajah gua"ucap Khanaya

"Maksud lo?"tanya Nadira

"Kalau keadaan lo memburuk, gua bisa gantiin lo secepatnya. Nggak lucu kan, lo tiba tiba ngilang"ucap Khanaya

"Ada benernya tuh Khanaya"ucap Rizki

"Serah dah"ucap Nadira

Flashback off.

"Lah lah? Jadi, Khanaya itu Nadira? Gimana sih?"tanya Intan

"Khanaya yang kalian temukan diawal, itu memang Nadira"ucap Aulia membuat mereka menyerngit bingung

"Waktu kalian pergi ke Amerika.........

Flashback on.
"Aduh Tan"ucap Nadira

"Kenapa?"tanya Aulia

"Bekas tembakan itu meradang"ucap Nadira

"Eh si anjir, kan gua udah bilang ke elo, jangan pergi dulu, lo sih bandel. Pokoknya lo harus diobati dulu. Gua nggak mau tau, nggak ada penolakan"ucap Aulia membuat Nadira menghembuskan nafasnya

Kisah Tanpa Akhir (SEQUEL) (TAMAT)Kde žijí příběhy. Začni objevovat