17

632 38 2
                                    

"Ehh bentarr!, kek nya itu pintu masuk belkang rumah alena deh" ucap hendrick sambil melihat kesana

"Mungkin sihh, apa kita kesana aja lit?" tanya vii

"Yaudah kita lwat sana aja" sahut lita

Lalu mereka bertiga pun, berjalan menuju kepintu belakang rumah alena

"Emmhh" vii menutup hidung nya

"Ihhh bau bnget, wekkk" sambung lita ingin muntah, lalu menutup hidung nya

"Apaansi? ga ada bau apa apa juga" sahut hendrick mengendus endus sekitarnya

"Bau bngett" tambah vii

"Lo kali yg blm mandii" sahut hendrick lagi

"Ehhh gue udah mandi!"

"Iyaa bau bngett inii" sambung lita lagi

"Knp si lo berdua?" tanya hendrick bingung

"Lu gak nyium bau darah anyir kek gitu? nyengat bnget inii" ucap vii yg masih menutup hidung dan mulutnya

"Engga" sahut hendrick santai

"Yaudahh gausah dibhs, yg penting sekrng, kita masuk dulu ke rumah itu, sebelum ketauan sama alena ataupun keluarganya" ucap lita

"Yaudah yuk" sahut vii

Lalu mereka bertiga pun masuk kedlm rumah alena, lewat pintu blkng rumah itu

*Didalam rumah alena*

"Widihh..Gak nyangka gue rumah nya bakal sebesar ini lagi kalau kita masuk lebih dalam yaa" ucap hendrick terpukau

"Iyaa yah?, waktu itu pas kita kesini, kita kan cuman diruang tamu aja" sahut vii

"Yaudah yuk, kita kearah sana" ajak lita

"Iyaa, yuk" sahut vii

"ehh tapi inget yaa hen, pelan pelan jgn berisikk" tambah vii

"Iyaaiya" sahut hendrick malas

Lalu lita,vii, dan hendrick pun berjalan lebih dalam rumah alena

"Litt, pintu apa tuh?" kata vii bingung

"Kata lo kan, kita harus cari sebuah ruangan yg ada petunjuknya itu" tambah vii

"Iyaa vii, ayo kita kesana" sahut lita, lalu pergi duluan kearah pintu itu, kemudian vii dan hendrick pun ikut menyusul lita

"Ruangan apa inii?" sambung lita setelah masuk kedlm ruangan itu

"Wahhh bnyk buahh" ucap hendrick mendekati meja makan yg ada disana

"Ahh gk ada apa apa disini litt, ayo kita cari keruangan lain" Ajak vii

"Iyaa vii, ayo" sahut lita

"Ehh hen, ayo cepet, ntar ketauan lagihh" ucap vii pelan kepada hendrck

"Iyaaiyaa" sahut hendrick, namun masih tetap duduk di meja makan itu, sambil memakan buah buahan yg ada disana, sementara vii dan lita sdh keluar dari ruangan itu

"Kebetuln gue juga laper" sambung hendrick

~LitVii POV~

"Vii..Lo denger gak?" tanya lita

"Iyaa gue denger, kek lagu gitu bukan?" sahut vii bingung

"Iyaa, tapi lagunya kok aneh gini yaa?" tambah lita ikut bingung

"Kita kesana?" tanya vii
Lita hanya melihat kearah nya

"Ayo" ajak vii lagi

Lalu mereka berdua pun berjalan kearah sumber suara suara itu

Misteri meninggalnya rachelWhere stories live. Discover now