Manis sekali, begitu tanggapan pertamaku ketika selesai menonton film ini bersama anak-anak.
Ya, semanis keluarganya Arlo--dinosaurus yang jadi pemeran utama di film ini. Ayah dan ibu Arlo benar-benar begitu hangat kepada Arlo dan kedua saudaranya.
Hal yang paling sering aku lupa ketika jadi seorang ibu, menghargai setiap usaha anak-anak. Berkaca dari film ini aku jadi semakin sadar masih sering banyak menuntut sama anak-anak sampai lupa memberinya hadiah.
Ayah Arlo, Henry, begitu sabar membantu Arlo untuk menaklukkan rasa takutnya. Padahal Arlo ini takutnya sama burung lho, tapi Henry tetap sabar menemani dan mengajari Arlo supaya enggak takut. Ya ampun, berbanding terbalik banget sama aku yang kalau anak takut ke kamar mandi malah ngomel-ngomel. Jadi malu banget sama Ayahnya Arlo.
Pesan yang paling bisa aku tangkap dari film ini adalah orangtua harus bisa kasih apresiasi buat usaha anak, dan satu lagi membiarkan anak bereksplorasi dengan dunianya, karena dengan begitu anak-anak akan tumbuh dan berkembang.
Pict by Pinterest.
#IndonesianWritersZone
#IWZ_Tugas
#BelajarBarengIWZ
#KelasBercerita
YOU ARE READING
My Notes
RandomSemua tentangku dan ketikan-ketikan jemariku yang ingin menjadi bagian dari perubahan peradaban negeri ini. Semoga catatan-catatan di dalamnya bisa menginspirasi❤️
