Part 5

50 3 3
                                    

Bulan Agustus, menjadi bulan yang di tunggu-tunggu oleh seluruh anggota paskibra. Tidak terkecuali anggota paskibra SMA Smaratupa.

Pada tanggal 17 Seluruh Sekolah dan Instansi mengadakan upacara bendera. Tahun ini, dua orang perwakilan dari SMA Smaratupa lolos menjadi anggota Paskibraka. Laki-laki dan perempuan, dua-duanya lolos tingkat Provinsi.

Setiap tahun, SMA Smaratupa pasti meloloskan paling sedikit satu orang anggotanya untuk menjadi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka. Seperti pada tahun Abbygail, meskipun hanya satu orang tapi Abbygail dapat berjuang hingga mencapai tingkat nasional. Salah satu kebanggan bagi SMA Smaratupa dan tentunya kota Palembang. Karena untuk menjadi anggota paskibraka bukan hal yang mudah, apalagi tingkat Nasional, yang notabene saingan Abbygail bukan hanya sekedar se-kota Palembang saja.

Hari ini, pengurus Paskibra yang menjabat akan meminta pendapat mengenai formasi yang telah mereka buat kepada seniornya. Memang, SMA Smaratupa memiliki pelatih khusus untuk melatih ataupun membuat formasi lomba.

Tetapi, jika untuk upacara di dalam Sekolah pelatih tidak akan ikut campur. Dan itu telah berlangsung secara turun-temurun dari senior. Kenapa?, kata mereka biar tambah puas karena bisa menunjukan kepada teman-teman, hasil kerja yang mereka buat sendiri. Dan tiap angakatan formasi upacara selalu berbeda.

Saat ini, seluruh pengurus paskibra yang sedang menjabat tahun ini atau biasa disebut angkatan 24 sedang duduk berkumpul di ruang paskibra, menunggu kedatangan sang senior.

Beberapa anggota angkatan ke-23 atau angkatan nya Abbygail sedang berada di kelas Abbygail. Mereka adalah Alex, Azure, Mamat, Faisal, si kembar Istrul dan Citrul, serta si- ketua putra dan putri Pura, Reynaldi.

Mereka bersama-sama berjalan melewati lorong-lorong sekolah agar sampai ke ruang paskibra yang berada di ujung sekolah atau tempat pintu masuk kedua sekolah.

"Assalamualaikum" ucap Reynaldi saat membuka pintu.

"waalaikum salam" ucap angkatan 24 setelahnya.

Rombongan Abbygail langsung duduk tanpa suara dan langsung to-the-point.

Setelah hampir dua jam mereka dalam ruangan itu angkatan 24 menjelaskan semua detai mengenai formasi mereka. Mereka pun tidak mengira sampai selama itu. Karena hampir seluruh angkatan 23 bersuara, jika ada yang tidak setuju, jika dirasa gerakan nya kurang pas, dll.

"Dek, kami duluan ya" ucap reynaldi kepada seluruh angkatan 24.

"Siap kak".

"Kita mau ke kantin dulu apa sholat dulu?" tanya Azure.

"Sholat ". "kantin" jawab si kembar Citrul dan Istrul bebarengan.

"Kantin!".

"Mushola!".

"Udah deh, yang mau ke kantin sono, yang mau sholat juga" ucap Pura kemudian.

"Yeuuu, gue kan lagi halangan keles" ucap Citrul.

"Yaudah sonoo, jangan hasut gue" ucap Istrul kali ini.

Lalu mereka berpisah ada yang kekantin dan ada yang ke mushola.

...

Setelah mereka istirahat, ishoma (istirahat, sholat dan makan) mereka kembali ke lapangan. Untuk melaksanakan praktek dari teori yang telah angkatan 24 jelaskan di ruangan tadi.

Beberapa anggota kelas 3 ikut menjadi pasukan upacara, karena seluruh anggota angkatan 24 masuk di pasukan barisan formasi. Tahun ini angkatan 24 membuat formasi angka 17 dengan satu orang pemimpin pasukan, dan 24 orang anggota.

UnexpectedWhere stories live. Discover now