Bab 30 - Bentrokan 2 Negara Besar Bagian 1. (Sedang Direvisi).

600 26 100
                                    

30 September 2029

Lokasi Papua Nugini, Kota Tari, Area 51.

Jam 04.00

58 km di utara kota, ada sebuah pangkalan militer terbesar Papua Nugini yang sangatlah rahasia dan bisa disandingkan dengan Area 51. Tempat ini dijaga dengan sangatlah luar biasa ketat. Di tempat inilah di mana berbagai uji coba rahasia dilakukan termasuk seperti persenjataan yang dicuri dari perang di Baelyu.

"Selamat datang, Jenderal."

"Terima kasih. Langsung saja ke intinya."

"Selama berbulan-bulan ini kami bekerja keras untuk belajar sebanyak mungkin."

"Lalu?"

"Pasukan kita memang menunjukkan perkembangan, tetapi belum cukup. Berbagai peningkatan dan modifikasi lebih lanjut pada peralatan masih harus dilakukan meski sudah ada yang berhasil saat perang."

"Berperang di dunia lain? Sulit dipercaya sekali.......... Huh, dari hasil analisa kami, pasukan darat kita tidak bisa selamanya dibantu oleh pihak lain dan perlu bisa lebih mandiri lagi, apalagi dalam hal pertarungan jarak dekat dan sihir. Sihir dan sains punya keterbatasan tersendiri, perlu saling melengkapi."

"Sayangnya baru luar biasa sedikit sekali orang-orang kita yang bisa pakai sihir. Penelitian masih harus berlanjut sebelum memperbolehkan penggunaan sihir massal."

"Saya pribadi setuju, itu untuk berjaga-jaga. Takutnya efek tidak diketahui bagi tubuh kita muncul dan berakibat tidak menyenangkan."

"Sudah diusahakan untuk dipercepat, tetapi tetap ini sulit dan paling mungkin tidak akan terjadi pada waktu dekat. Katakan, apa perbandingan peralatan darat kita dibandingkan yang lain?"

"Kita bisa memanfaatkan teknologi sains kita yang luar biasa maju untuk menutupi sebisa mungkin kelemahan kita. Dalam hal kualitas, jika itu perbandingan antara 8 negara dan Dfiakxi, gambarannya lebih jelas dibandingkan dengan negara sekelas Hardelos. Kemampuan sains kita baik senapan serbu, alat komunikasi, dan lainnya berada di atas rata-rata hingga bisa dikatakan tidak ada satu pun teknologi sains Dfiakxi yang mampu mendekati kita. Keunggulan sains kita adalah kunci bertahanan penting di mana untuk memproduksi alutsista seperti pesawat tempur dan tank, kita tidak perlu banyak mengembangkan teknologi baru dan memanfaatkan teknologi yang ada saja karena teknologi yang ada sudah cukup karena canggih berdasarkan standar dunia ini. Di sisi lain, meski ada bagian yang dikurangi seperti kualitas karena keterbatasan, teknologinya tetap canggih. Sebagai contoh, rencana program Little Eagle Singapura yang merupakan varian lebih kecil dari F-15 dengan 1 mesin F-35....yang mana 95% adalah teknologi yang ada di pesawat itu adalah teknologi yang tersedia seperti diambil dari F-15, F-16, sedangkan sisanya tidak......  Tentang rahasia teknologi, jika misalnya teknologi sains kita seperti alat penglihatan malam generasi selanjutnya dicuri, pihak mereka tidak akan mampu mempelajarinya, bila pun iya....itu pastinya versi yang lebih simpel. Di sisi lain, konsepnya tetap bisa dipelajari dan mereka akan memanfaatkan sihir dan sains yang mereka miliki yang berakibat kualitas dan lainnya tidak diketahui. Akan tetapi dalam hal sihir, kita waktu itu nol besar dan setidaknya sekarang mulai membaik...... Berdasarkan hasil penelitian, baik sains dan sihir akan hancur jika tidak ada taktik dan strategi tepat. Hardelos memanfaatkan dan memancing negara-negara Dfiakxi untuk berperang melawan kita dalam keadaan yakin mereka bisa menang dan kita kalah dalam hal kualitas serta kuantitas, pertempuran akan berbeda jika kemampuan kita ada yang diketahui. Jika kita tidak dibantu oleh para pemberontak, prosesnya akan lebih lambat dan berdarah, kita akan terpaksa menghancurkan banyak bangunan merepotkan untuk menghindari pertarungan jarak dekat atau mengelilingi banyak mungkin tempat seperti kota dan memanfaatkan waktu serta aksi hingga musuh menyerah."

8 Negara Dipindahkan Ke Dunia Lain (Prototipe).Where stories live. Discover now