Hello gais👋
Ada yang nungguin Elgaza up nggak sih?
Bantu ramein dong ༎ຶ‿༎ຶ
Vote dulu sebelum baca!!!
Kata lord Teguh Suwandi sih sebagai uang parkir💵!!!
Heppy reading🥰
*********
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Ish... pelan-pelan, Gara!"
"Ini udah pelan."
"Boong! Kalau pelan, kenapa sakit?!"
"Lo aja yang lebay."
"Sekarang gue lepas yah?" Zahra mengangguk mengiyakan.
"Tahan!"
Elgara menghitung mundur.
"Tiga."
"Dua."
"Satu."
Akhirnya... Zahra bisa bernapas lega saat hiasan kepalanya yang berat dan besar itu terlepas dari rambutnya.
"Nih..."
Elgara memberikannya kepada Zahra yang sedang mengelus rambutnya.
"Makasih."
"Hmm."
Elgara membulatkan matanya saat melihat Zahra yang hendak membuka pakaian pengantinnya di depan matanya.
Spontan Elgara menarik baju Zahra, menurunkannya kembali.
"Lo ngapain sih?"
"Kamu nggak liat saya buka baju."
"Liat!!! Tapi nggak disini juga, anjir!"
"Kenapa?"
Kenapa!!! What? Pertanyaan apa itu?
"Lo mau gue unboxing sekarang, hmm?"
Zahra menatap horor wajah Elgara yang sekarang menyeringai.
"Nga---ngak lah!!! Tapi kan saya pakai manset!!" Bantahnya.
"Nggak! Buka di dalam!"
"Iya, iya Gara."
Zahra berjalan menuju kamar mandi. Sesaat setelahnya kepalanya muncul kembali.
KAMU SEDANG MEMBACA
ElgaZa
Teen Fiction(DILARANG PLAGIAT!!!) (FOLLOW DULU DONG!!) Elgara Alexander Graham harus menikahi seorang gadis bernama Zahra Aurelia Rahman. Mereka menikah bukan karna cinta, tapi karna budaya. Iya budaya! Nggak masuk akal? tapi ini beneran terjadi diantara kedua...
