Bab 5

18 1 0
                                    

Ternyata…..

Dua orang yang didalam mobil itu adalah riin dan Angkasa.

“Angkasa, itu kenapa tuh orang didepan.”

“Eh dia jatoh, buruan teken gasnya.”

“Itu dia mau diangkut, buruan woy turun bantuin.”

Mereka bergegas turun dari mobil Rion, siap membantu Ella yang terjatuh.

“Loh Ella?”

Rion mengangkat Ella kedalam mobilnya dan membawa nya ke rumah sakit. Sedangkan Angkasa pergi ke polsek untuk melaporkan apa saja yang barusan terjadi.

Rion akhirnya sampai di rumah sakit terdekat dan langsung masuk ke dalam IGD. Tim medis segera membawa Ella kedalam dan memanggil dokter.

Ella telah kehilangan banyak darah, dia dit*s*k di daerah perutnya. Dia kehilangan banyak darah dan dokter segera memberinya transfusi darah. Syukurnya tusukannya tidak kena organ-organ Ella.

Ruon bingung  bagaimana dia memberi tahu keluarga Ella. Dia mencoba menelpon Angkasa, siapa tahu dia kenal teman arau keluarga Ella.

*Call

“Angkasa, lu kenal temen ato keluarganya si Ella gak?”

“Aduh nggak, eh tapi keknya gue kenal ama temennya deh.”

“Thankyou.”

Kebetulan Angkasa kenal dengan Amora, dia coba menghubunginya.

*Call

“Hallo? Amora?”

“Iya kenapa kak?”

“Si Ella ada di rumah sakit dekat tol, tolong kasih tau keluarganya dong, sekalian lu kesitu aja ada si Rion. Nanti langsung masuk ke IGD aja.”

“Siap.”

Ella segera memesan ojek online dan menelpon Papa Ella.

*Call

“Halo Om, ini Amora, aku mau kasih tau Ella ada di rumah sakit dekat tol. Aku belum tau belum tahu seberapa parah kondisi Ella, tapi dia masuk IGD.”

“Baiklah, makasih ya Amora, saya akan langsung kesitu.”

Papanya Amora yang tadi sedang melihat kondisi hewan-hewan di kebun binatang segera pergi ke rumah sakit.

Disitu dia bisa melihat Ella dan Rion, tetapi tubuh Ella dihalangi oleh mereka.

“Amora, Ella bagaimana kondisinya?”

“Oh ini Om, dia sudah dilakukan transfusi darah, kondisinya sudah jauh membaik, tadi dia sempat drop.”

“Bagaimana ini bisa terjadi dan kamu siapa?”

“Perkenalkan Om, saya Rion, kebetulan saya dan Ella mengisi acara untuk ulang tahun kampus dan kami lumayan sering bertemu. Tadi saat saya selesai jalan bersama teman, saya melihat Ella berdiri di tengah jalan seperti telah kehabisan tenaga, setelah itu dia jatuh. Saya membawanya ke rumah sakit, sedangkan teman saya yang kebetulan ikut sedang di POLSEK melaporkan pelaku.”

“Oh, kamu tidak lihat apa yang terjadi sebelum ini.”

“Kebetulan tidak Om.”

Ella sekarang masih tidak sadar, karena tadi diberi obat bius, agar dokter bisa menjahit lukanya.

Saat Amora, Rion, dan Papa Ella sedang ngobrol, tiba-tiba Angkasa masuk kedalam ruangan Ella.

“Rion.”

“Eh Angkasa, udah selesai masalahnya?” Tanya Rion.

“Udah bro, gue dikasih rekaman CCTVnya.”

“Kamu dapat rekamannya?” Tanya Papa Ella.

Between UsWhere stories live. Discover now