(a/n) Kalau kalian bingung, ini plotnya kaya agak aku cepetin gitu ._. si "lelaki itu" nonton video-videonya kaya lompat-lompat sesuai mood
yaA u know what i mean 😅☺️
Ayo sebelum baca pencet bintang dulu ehek
Cuz this is the last video 'He' watch :)
&... it's gonna be my longest chapter
-
Video name: Bali! Bali! Bali!
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Hello! Umm.. udah lama gue ga bikin rekaman.. it's been 6 months? Gatau wes... Gue sibuk kerjaan, kak Minho juga.. uhm... Tapi kita mutusin buat pergi jalan-jalan ke BALIIIIIII!!!!!!!!!!!!!!" Jisung mengzoom kopernya kemudian merekam sekitarnya. Terlihat orang-orang yang tengah sibuk dengan urusan masing-masing di bandara Juanda.
"Nah itu kak Minho. Habis beli Roti buat dimakan di pesawat sama ambil uang di ATM," ia merekam Minho yang berjalan ke arahnya dengan membawa sekantong roti. Ia tersenyum ke arah kamera dan mencium pipi Jisung.
"Akhirnya ngevlog lagi. Udah lama ya?" Jisung tertawa kemudian menyudahi rekamannya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Kita sekarang nunggu pesawatnya boarding. Tuh lihat kak Minho di bandara aja tetep sibuk telponan," Jisung merekam Minho yang sibuk menelpon urusan kerja membuat Jisung sedikit bete.
"Kayanya ntar di Bali gue harus sita hpnya kak Minho," monolognya. Tiba-tiba Minho merangkul Jisung dan menaruh kepalanya di pundak Jisung.
"Ya maap sayang, tadi telpon terakhir. Gue janji," katanya. Jisung memutar bola matanya kemudian mengelus pipi Minho.
"Di Bali kita ngapain aja? Coba ngomong ke Jisung masa depan, atau Minho masa depan,"
