DONE AND DOWN

260 37 11
                                    

( Song: LET ME DOWN SLOWLY - ALEC BENJAMIN )


"Oh,kau disini? " sambut Min Yoongi, saa melihat kedatangan Taehyung di Bar miliknya. Taehyung hanya tersenyum dan kemudian memeluk sepupu jauhnya itu.

"Dimana dia?" tanya Taehyung.

Yoongi menghela nafas seraya menepuk bahu Taehyung, krmudian mengajaknya berjalan menuju satu ruangan private di tempat itu.

Yoongi membuka pintu dan di dalam ruangan itu nampak Jungkook meringkuk tertidur di atas sofa.
Bau alhohol begitu menyengat menyeruak penciuman Taehyung. Berbeda dengan Jungkook, kadar toleransinya terhadap alkohol tidak begitu baik,dan juga Taehyung tidak  pernah suka minuman beralkohol tinggi.

"Dia mabuk dan tidak mau pulang dan tadi malam nyaris saja berkelahi dengan salah satu pelanggan disini,  karenanya aku menghubungimu" jelas Yoongi.

Kening Taehyung berkerut khawatir melihat adiknya seperti itu.

"Baiklah Hyung, sebelumnya terima kasih karena sudah menghubungiku. Aku akan menunggunya bangun dan memastikannya untuk pulang"

"It's okay, Taehyung... Ternyata sampai dewasa pun kau masih mengurus Jungkook seperti ini, dia seperti bayi mu saja, selalu merepotkan, bukan begitu?" kekeh Yoongi sambil mengikuti Taehyung masuk keruangan itu, dan mengontak karyawannya untuk membersihkan tempat itu.

"Kau mau sesuatu?" tanya Yoongi lagi.

Taehyung hanya tersenyum dan menggeleng.

"Baiklah, beritahu aku jika perlu sesuatu"  ucap Yoongi lagi sebelum kemudian berjalan keluar meninggalkan Taehyung dan Jungkook.

Dan kurang lebih satu setengah jam menunggu, akhirnya Jungkook terbangun dan mengeliat mergangkan tubuhnya. Sedikit terkejut melihat keberadaan sosok Taehyung disitu,tapi kemudian bersikap tak acuh, seolah tidak ada siapapun disitu.

"Kau akan terus seperti ini?" ucap Taehyung datar. Di teguknya cola dingin di tangannya.

Jungkook mendengkus, " Urus saja dirimu sendiri, Hyung"

"Kau masih saja tidak sadar, Yoo jung meninggalkanmu karena dia lelah dengan dirimu yang seperti ini, tak pernah mau berubah"

Gigi Jungkook bergemelutuk mendengar nama Yoo jung disebut-sebut. Terlebih kesalahannya yang di ungkit ungkit kembali.

"Jangan bawa-bawa dia, aku seperti ini bukan karena dia, tapi memang biasa seperti ini" sanggahnya tanpa ekspresi. Dituangnya lagi minuman beralkohol di atas meja ke dalam gelas miliknya.

"Mengelak seribu kali pun kau tak bisa menutupinya"  Taehyung tertawa mencemooh.

"Tadinya kupikir aku akan merelakannya untukmu, mempertimbangkan bahwa sepertinya kau sangat mencintainya. Tapi ternyata kau cintamu tidak sekuat itu, kau tak pantas untuknya, kau bahkan tidak berubah, kau tidak pernah berubah"

Jungkook begitu tersinggung dengan perkataan sang kakak, sepanjang usianya, baru kali ini Taehyung berucap hal seperti itu padanya, dan ini karena Yoo jung. Maka Jungkook pun berbalik dan menyambar kerah baju taehyung. Dengan mata penuh kilatan emosi, Jungkook menggerit berkata kepada sang kakak.

"Sudah ku bilang jangan sebut dia disini dan jangan pura-pura, Hyung. Bukankah kau menginginkannya juga? Untuk dirimu sendiri? Jadi jangan munafik!"

Taehyung tertawa remeh " Tentu saja aku ingin, siapa yang tidak akan menginginkan gadis seperti Yoo jung"

Bughh!

Jungkook memukul Taehyung dengan keras. Cemburu meledak didadanya, membuatnya lupa bahwa orang dihadapannya itu adalah saudara yang begitu dicintainya. Pukulan itu cukup keras hingga yang lebih tua jadi jatuh tersungkur ke lantai.

STRANGERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang