BERAWAL DARI PERJODOHAN

prolog

Gadis cantik yang kini tengah mengendap-endap masuk ke dalam rumah mewah nan megah milik kedua orang tuanya ini adalah gadis cantik yang biasanya dipanggil KAYLA oleh semua orang.

Gadis yang berumur 17 tahun ini memiliki nama panjang KAYLA NADIRA FERNANDA adalah gadis yang tengah duduk di bangku kelas Xl Mipa di SMA milik papanya yakni SMA MEDIKA BANGSA JAKARTA.

Kayla adalah gadis yang memiliki paras rupawan,body goals,pipi cabinya yang merah merona,bibir tipisnya yang merah alami, dan jangan ditanya lagi,selain cantik Kayla juga gadis yang pintar dan cerdas.

Kayla adalah tipikal gadis yang cerewet, ceplas-ceplos,dia juga terkenal polos.karena kelewat polosnya, sahabat-sahabatnya itu sering membicarakan hal-hal yang membuat kepolosan otak Kayla ternodai.

Kayla adalah anak kedua dari dua orang bersaudara dari pasangan suami-istri yang merupakan pengusaha terkaya di Indonesia yang jelas mempunyai cabang perusahaan di mana-mana. papanya bernama HENDRA FERNANDA dan mamanya bernama FREYYA WILLIAM. Kayla memiliki kakak laki-laki yang bernama DEAN WILLIAM FERNANDRA yang merupakan CEO dari salah satu cabang perusahaan milik papanya yang ada di bandung.

..........

"KAYLA!" SUDAH DARI MANA AJA KAMU!?" teriak sang papa yang baru saja keluar dari kamarnya.

"KAMU ITU YA! KAMU ITU GADIS KAYLA,TIDAK BAIK KAMU PULANG TENGAH MALAM BEGINI..MAU JADI APA KAMU HAH!!" bentak papanya yang tersulut emosi karena melihat anak gadisnya yang pulang sudah larut malam.

Kayla hanya menunduk tidak berani menatap wajah papanya yang kini sedang berdiri sambil berkacak pinggang di depannya.

"Jawab Kayla! Kamu dari mana aja?" Nada sang papa melembut karna melihat anaknya yang kini tengah terisak sambil menunduk.

Kayla hanya terdiam sambil memilin ujung baju kaos yang dikenakannya.

"Sayang,papa gak salahin kamu pergi kemanapun sama teman-teman kamu. tapi kamu harus tau batasannya, gak kayak gini Kay..papa gini karena papa sama mama kamu sayang banget sama kamu dan gak mau kamu salah jalan" tutur papanya panjang lebar.

"M-maafin K-ka-kayla...kayla janji gak bakal gini lagi, Kayla janji gak bakal bikin papa sama mama marah lagi, Kayla janji pa" ujar Kayla dengan nada bergetar.

"Yaudah papa maafin kayla, tapi Kayla harus janji gak bakal ngulangin hal kayak gitu lagi..Kayla janji kan?" Ujar sang papa sambil mengangkat jari kelingkingnya.
"Iya pa Kayla janji" ujar Kayla sambil menautkan jari kelingkingnya dengan jari kelingking sang papa.

"Yaudah kamu bobok gih besok kan sekolah ntar kamu bangunya kesiangan lagi..kalo bangun kesiangan ntar telat lagi" ledek sang papa sambil mengerlingkan matanya jahil menatap putrinnya memperingatkan.

"Siap bos" ujar Kayla sambil mengangkat tangan seperti sedang hormat sambil cengir-cengir.
"Kamu tu ya"

Kayla pun berlalu dari hadapan sang papa. Tapi,belum sempat ia menaiki anak tangga rumahnya papanya kembali angkat bicara.

"Kay?" Panggil papanya lagi.
"Ada apa lagi pa?" Ujar Kayla bingung.

"Besok pagi sebelum berangkat sekolah papa sama mama mau ngomongin hal penting ke kamu"

"Papa sama mama mau ngomongin apa? Penting banget ya?" Ujar Kayla penasaran.

"Penting banget" ujar sang papa senyum-senyum sendiri. "Besok kamu juga tau kay, tapi kamu gak usah kaget ya" lanjutnya.

Kayla yang masih bingung dengan pembicaraan papanya yang menurutnya aneh itu pun tidak menyadari bahwa papanya sudah berlalu dari pandangannya sambil cengir-cengir tidak jelas.