{D&B}

5.6K 981 900
                                    

HAI

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

HAI

SIMPLE AJA

COMMENT DAN VOTE AGAR BISA NEXT CEPET

__________

[AUTHOR POV]

    Malam pun tiba, sesuai apa yang Bella katakan. Dia akan memberikan sebuah kejutan romantis untuk Daniel.

    Saat ini Bella berada di ruang tamu, dengan dress hitam panjang dengan belahan dada, tak lupa dengan gaya rambutnya yang dibiarkan tergerai. Bella benar-benar terlihat sangat menawan.

     Sedangkan dikamar, Daniel duduk diatas kursi roda lengkap dengan jas serta kemeja, karena Bella yang meminta nya memakai jas. Di gendongan nya terdapat Bee, yang sedang menatap Daniel dengan tatapan lucu.

    "Ayo panggil aku Daddy lagi. Cepat!" kata Daniel penuh penekakan.

    Bee bertepuk tangan lucu, melihat muka Daniel melotot.

    "Kenapa kau tertawa bayi cacat! Cepat panggil aku Daddy. Jika tidak akan kubunuh saat i-"

     "Da-da Iel." racau Bee senang sambil menggigit jari nya.

    "Da-da Iel, huhuhuh

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


    "Da-da Iel, huhuhuh." tangan kecil Bee memukul mengenai bibir Daniel.

     Daniel tersenyum tipis, sangat tipis. "Dasar, tak berguna!" gerutu Daniel.

    Kemudian Daniel terdiam, dia memikirkan apa yang terjadi saat ini sudah melenceng dari jalur awal nya.

     Awal nya dirinya ingin bermain terlebih dahulu, menyiksa Bella hingga membuat Bella sendiri meminta agar dibunuh. Tapi kini entah kenapa sekarang Daniel malah tidak rela memberikan luka pada Bee dan Bella.

     Setelah seminggu hidup bersama Bella dan Bee layak nya keluarga harmonis dan penuh kasih. Membuat Daniel bimbang. Di satu sisi dia sudah berjanji akan membunuh Bella, tapi di sisi lain ada setitik di hatinya tidak rela menyakiti Bella dan Bee.

DESTROYEDWhere stories live. Discover now