BAB 27

1.4K 98 14
                                    

Kiwww dibab ini Raffa berubah derastis percaya dah!

...

Hari demi hari mereka lalui sama-sama, hubungan merekapun terjalin semakin baik setiap harinya. bahkan pengakuan cinta sudah tidak ada gengsi diantara keduanya

Seperti saat ini, mereka sedang berada disebuah mall. niatnya Fara ingin membeli beberapa lembar pakaian beserta perlengkapan untuk Cimi dan Cemi

"Lucu gak sih ini?" tanyanya pada Raffa yang berdiri tegap dibelakangnya,

Laki-laki itu mengangguk, "boleh"

Setelah membeli beberapa baju, mereka beralih kearah restoran. namun baru saja akan memesan, sebuah benda gepeng dari tas Fara bergetar

Bunda is calling..

Merekapun menghentikan pergerakan dengan Fara yang lansung mengambil dan menghubungkan telefonnya dengan Farida

"Halo, assalamualaikum, Fara dimana nak?"

"Aku sama Raffa direstoran bunda, kenapa?"

"Bisa kerumah Bagaskara sekarang? adekmu masuk rumah sakit"

Fara terkejut mendengarnya. Raisya masuk rumah sakit? karna apa?, itu pertannyaanya dalam hati, namun tak sampai pada Farida yang sudah mematikan sambungan sepihak

"Kerumah sakit," ucapnya pada Raffa yang masih menatapnya dengan penuh tanya

Sampai disana mereka lansung menuju keruangan yang dikirim Farida, berjalan dengan tangan yang saling menggenggam adalah hal yang tak pernah ada dalam buku besar Faradiba

Orang yang dulunya dia sangat tidak suka, sekarang ternyata menjadi orang yang di cinta, memang benar ya kata orang? Jangan terlalu benci karna itu bisa jadi cinta

Hahah! Seperti itu lah kisah cinta mereka yang awalnya tidak saling suka, tapi bulan demi bulan yang tak terasa cinta itu tumbuh dengan sendirinya

Kembali lagi pada realita, dimana Raffa terkejut dengan satu fakta, iya, adeknya hamil?

Laki-laki itu tidak pernah menyangka Raisya akan hamil secepat itu, walaupun memang punya suami, tapi hari kelulusannya baru saja hari ini

"Kok saya baru tau?"

"Kamunya aja yang gak cari tau" celetuk Fara yang memang sudah tahu dari awal

Bukan hanya Raffa sebenarnya, bunda dan yang lainpun terkejut, karna yang tahu hal itu hanya gus Daffa, gus Daffi dan juga Fara tentunya

Entah kenapa Raisya memang yang tidak pernah menceritakan hal demikian pada orang-orang.

Jika tidak masuk rumah sakit, mungkin orang tuanya, dan mertuanya tidak mengetahui hal demikian

"Kenapa tidak cerita?" tanya Raffa dengan nada berbisik

"Dilarang sama Raisya" balas perempuan itu dengan nada berbisik pula

***

"Raf, ganti bahasamu, dong" ucap Fara yang saat ini sedang makan pagi dengan laki-laki itu

RAFFAR [END]✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang