MY STEPBROTHER (On Going)

4. Ngemall?

«MY STEPBROTHER»

***

“Macha! Ayo kita ke mall“ Ajak Arsen dengan riangnya tanpa ragu sedikitpun

Marsha Pov :

What? Ngemall gw liat 2 curut ini diem aja sok nggak denger padahal gw tau pasti mereka yang pengaruhin adek kesayangan gw ini buat ngemall

Licik emng anjir!

Cuman gimana nolak nya gabisa ini anjir? Tapi gw capek, tapi dia kek kepengen banget ngemall eh Tuhan tolong ini gimana!

Marsha Pov : End

Flashback on

“Titip bentar, mau angkat ini“Kata Marsha menunjukan layar ponsel nya sembari memberikan Arsen kepada Zea

“Lah sha! ah elah“ Kata Zea sambil mendengus karena tanpa sepatah katapun Marsha memberikan arsen digendongannya, yang sekarang membuatnya seperti "young mom" yang menjemput anaknya

“Nyaman ya lu cil digendong pacar gw“Kata Devano sambil mengusak rambut Arsen yang dihadiahi plototan lucu dari Arsen “Ish kak Devano jauh" deh“Kesal Arsen, yang membuat Zea bingung sejak kapan kekasihnya mengenal bocah ini? Saat masih berpikir kata" Devano membuatnya kesal

“Kamu cocok gendong Arsen yang“Kata Devano yang langsung dihadiahi tatapan tajam dan cubitan di pinggang dari Zea,

“Aww sakit yang“Kata Devano sambil memegang pinggang nya, namun saat Zea menyadari kekasihnya mengetahui nama dari bocil imut satu ini membuatnya bertanya

“Eh tapi kok kamu tau nama dia?“Tanya Zea

“Lah dia kan adeknya Alex?“Kata Nathan

“Hah?“Tanya Zea bingung namun pertanyaan Reyna mengalihkan atensinya

“Eh nama kamu siapa? Aku Reyna“Tanya Reyna dengan antusias karena melihat wajah imut dari Arsen

“Bucin mulu sih ampe ngga kedengaran kan“Kata Zea dengan pedas

“Hehe kan ngga kedengaran Zeaa“Jawab Reyna dengan meringis dan menggaruk kepalanya

“Alsen“Jawab sok cuek dengan wajah datarnya, entah mengapa sejak bertemu dengan Marsha ia ketularan datar jika tidak bukan berbicara dengan satu sama lain

“Owh alsen“Beo Reyna dengan tersenyum

“Ish bukan, alsen“Jawab Arsen dengan kesal

“Arsen Rey namanya“Kata Zea memberitahu

“Owhhh“

“Eh Arsen mau jalan" nggak sama kakak Macha?“Tanya Zea dengan otak liciknya ia ingin mempergunakan Arsen untuk membujuk Marsha ikut mereka berdua ke mall

“Gamau, Macha pasti capek“Kata Arsen dengan wajah melengos

Zea yang melihat Marsha akan selesai mengangkat telfon langsung saja membisikkan kata keramat bagi semua anak kecil

“Nanti disana, kamu bisa minta mainan sama jajan trs nanti bisa berduaan juga sama kakak Macha kamu“Bisik Zea dengan alis yang dinaik turun kan yang membuat Arsen menggaris bawahi kata "berduaan sama kakak Macha nya" membuatnya memutuskan tanpa berpikir

“Macha! Ayo kita ke mall“

Lemas sudah lutut Marsha, baru saja selesai mengangkat telfon langsung disuguhkan pemandangan Arsen memohon dengan puppy eyesnya huh!

Flashback off

“Yaudah iya“Jawab Marsha dengan wajah pasrahnya dan kedua temannya senang bukan main sampai tidak sengaja bereteriak