Xiaozhan yang terjebak di dunia vampir dan harus menjadi suplai darah dari seorang Pangeran tampan yang memimpin kerajaan vampir .
akankah xiaozhan akan terbebas dari dunia vampir, atau xiaozhan yang harus menjadi suplai darah untuk selamanya.
Jadi, jika kalian ingin cepat up maka lakukan votkomen sebanyak banyaknya, terima kasih
"......"
Selamat membaca
Xiazohan yang sekarang berada di tempat kuliahnya, ia yang terus memerhatikan jam selama pembelajaran berlangsung.
"Aduhhh.... gimana ini. Bisa bisa aku terlambat bekerja. Mana ini hari pertama aku kerja di perusahaan itu lagi ." Gumam Xiaozhann
Xiaozhan yang tanpa sadar, ia pun tertidur dengan pulas, dan tanpa sadar bahwa mapel kuliah yang kini telah berakhir.
Waktu yang terus berjalan, dan xiazohan yang masih terlelap dari tidurnya itu, dan untungnya suara buku yang ia gunakan sebagai alas untuk tidur pun jatuh, yang membuat suara yang lumayan keras.
"BUGHHH!!."
"Jam berapa ini" xiaozhan yang melirik jam, dan mendapati jam yang pukul 1siang .
"Gawat, aku terlambat!!" Xiaozhan yang bergegas memasukan buku dan alat tulisnya di tas miliknya, ia pun berlari menuju luar kelas, dan langsung pergi di perusahaan tempat kerja paruh waktunya itu .
Dengan sekuat tenaga xiaozhan pun berlari untuk menuju perusahaan itu, dan xiazohan yang tiba di perusahaan itu di pukul 2siang
"Ahh huh ahh huh " xiaozhan yang mengatur nafasnya
"Aku terlambat, bagaimana ini." Gumam Xiaozhann
Xiaozhan pun berjalan dengan menuju tempat absen, yang dimana semua karyawan harus absen melalui di gital, xiazohan yang mulai mengabsenkan dirinya, dengan langsung berjalan ke arah meja tempat kerjanya itu .
Bagaimana xiaozhan tahu meja tempat kerjanya?" Karena setelah sesi wawancara berakhir, xiaozhan yang sempat di beri tahu, posisi apa, dan dimana dia duduk. Karena itu, xiaozhan di hari pertama kerja, ia sudah tahu dimana dirinya untuk duduk, dan posisi sebagai apa ia isi.
"...."
"Manusia lemah, di hari pertama saja kamu terlambat?"
"M-maaf, pak ."
"Ikuti saya"
Semua mata tertuju ke arah xiaozhan, dan suara dingin yibo, yang membuat semua orang takut akan dirinya, yibo yang tidak segan segan untuk memecat karyawan yang tidak becus dalam kerjanya.
Xiaozhan yang mengikuti yibo dari arah belakang, dengan menuju ke ruangan milik yibo, sontak di saat xiaozhan yang melangkahkan masuk ke dalam ruangan yibo, tirai yang tadinya terbuka, kini tertutup dengan cepat
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"Saya tidak ingin mendengar alasan dari kamu, kenapa kamu bisa terlambat. Tetapi, saya paling tidak suka, jika ada manusia yang ceroboh di dalam kerjanya, apa kamu paham itu ?"ucap yibo yang menatap ke arah xiaozhan.
"Dan satu hal lagi, saya ingin makan buah di sana. Silakan kamu kupaskan untuk saya." Yibo yang menyuruh xiaozhan untuk mengupaskan sebuah apel yang ada di meja
Baik pak....
Xiaozhan pun berjalan ke arah meja yang telah ada buah di sana, dan sebuah pisau. Ia pun mulai mengupaskan kulit buah apel itu, dan memotongnya, awalnya baik baik saja di saat xiaozhan mengupas buah itu.
Dan entah kenapa pisau itu yang bergerak lain arah di saat xiaozhan mengarahkannya ke kiri, dan pisau itu yang bergerak ke arah kanan . Yang membuat jari xiaozhan yang mengeluarkan darah.
Yibo yang tersenyum dengan memopang dagunya, dengan melihat darah yang keluar dari jari xiaozhan.
darah yang kini perlahan menetes, dengan yibo yang terus melihat setiap menit detik darah itu yang menetes
Maaf pak, saya permisi ingin membsuh jari saya." Xiaozhan yang ingin pergi namun yibo yang menghentikan," siapa yang menyuruh kamu, untuk meninggalkan ruangan saya?" Lanjut yibo yang perlahan berjalan menghampiri xiaozhan
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"Saya tidak menyuruh kamu untuk keluar dari ruangan saya, tetapi saya menyuruh kamu untuk mengupas buah untuk saya."
"T-taaapi pak, jari saya terluka. Saya akan mengupasnya si saat saya telah membasuh dan membersihkan luka ini" jawab xiaozhan
Saya tidak memperdulikan itu semua, saya ingin kamu mengupas buah untuk saya. Dan semakin lama kamu mengupas buah itu, semakin lama juga kamu membersihkan lukanya.
"Baik pak."
Yibo yang duduk di kursi, dengan melihat ke arah xiaozhan, yibo yang sangat menikmati di saat darah yang keluar dari jari xiaozhan, yang membuatnya begitu gairah.
Xiaozhan yang mengupas buah itu, dengan jari yang terluka, sehingga terdapat beberapa bekas darah yang tertempel ke buah yang ia kupas.
xiaozhan yang telah selesai mengupas buah itu, tetapi ada bekas darah yang tertinggal di buah itu, di saat xiaozhan yang ingin membuang buah itu, yibo yang menghentikannya, dengan menyuruh xiazohan untuk keluar dari ruangannya.
"Tugas kamu telah selesai, dan tinggalkan buah itu, dan kamu bisa keluar dari ruangan saya " ucap yibo
"Tapi pak, buah ini ada darah saya."
Yibo yang mengambil buah yang xiaozhan pegang, dan langsung memakannya, darah yang tertinggal di buah itu pun, di lahap habis oleh yibo, yang membuat xiaozhan tercengang.
"Maaf pak, saya permisi."
Melihat tingkah yibo yang merasa aneh, xiaozhan pun yang langsung pergi dari ruangannya. Dengan menuju ke arah dapur perusahaan itu .
"Dia benar benar sudah hilang akal, apa dia sudah gila??" memakan apel yang sudah berbekas darah." Gumam Xiaozhann sambil membersihkan luka di jarinya itu.
"Saya tahu, anda terkejut dengan apa yang kamu lihat. Dan itu, belum seberapa, kamu belum melihat sisi lain dari Wangyibo, pimpinan dari perusahaan ini, dan kamu pasti bertanya tanya bukan, dengan tujuan apa Wangyibo, yang memperkerjakan kamu di perusahaan ini, tanpa adanya sebuah tes, sehingga kamu bisa bekerja di perusahaan ini dengan mudahnya." Ucap seseorang yang berbisik di telinga xiaozhan
Mendengar suara bisikan itu xiaozhan yang sontak mencipratkan air kran itu, yang membasahi pakainya," ahhhh...., kenapa hari ini aku benar benar sial." Gumam Xiaozhann dengan membersihkan pakaian yang terkenal air
